25.5 C
Mataram
Rabu, 24 April 2024
BerandaBerita UtamaDewan Janji Kawal Tuntas Perbaikan Rumah yang Rusak di Mareje

Dewan Janji Kawal Tuntas Perbaikan Rumah yang Rusak di Mareje

Lombok Barat (Inside Lombok) – DPRD Lombok Barat menyatakan akan mengawal hingga tuntas proses perbaikan rumah warga yang rusak akibat konflik yang sempat terjadi di Mareje.

“Perbaikan rumah ini dari awal kami sudah minta untuk segera memperbaiki rumah yang rusak,” ujar Ketua DPRD Lobar, Hj. Nurhidayah ketika dikonfirmasi saat menghadiri Gawe Rapah di Mareje, Rabu (18/05/2022).

Saat ini proses perbaikan enam rumah yang rusak pun sudah mulai berjalan. Pengawalan perbaikan itu disebutnya akan menjadi prioritas bagi pihak DPRD Lobar.

“Itu bentuk komitmen kami dari DPRD, pasti siap kita akan mengawal itu (perbaikan rumah) sampai tuntas,” tegasnya.

- Advertisement -

Ke depan, pihaknya berharap kerukunan yang sudah terjalin erat sejak puluhan tahun lalu di Mareje secara khusus dan Lombok Barat secara umum bisa kembali hangat. Terlebih, warga Mareje, merupakan satu rumpun dan satu keluarga.

Acara “Gawe Rapah” atau roah yang diikuti oleh kedua dusun yang sempat mengalami salah paham tersebut diinisiasi oleh Satgas pengendali konflik sosial bersama Forkopimda Lobar. Kegiatan ini disebut sebagai salah satu upaya kembali merekatkan masyarakat. Khususnya yang sempat bersitegang akibat kesalah pahaman, yang juga dinilainya tak lepas akibat ulah provokator yang tidak bertanggungjawab

“Kemarin sempat salah paham karena pasti adanya provokasi yang tidak bertanggungjawab. Acara hari ini diharapkan bisa merekatkan kembali mereka,” harap politisi perempuan dari partai Gerindra ini.

Menurutnya, apa yang menjadi aspirasi dari masyarakat akan diupayakan menjadi prioritas di tataran legislatif dan eksekutif Pemda Lobar.

Sementara itu, Bupati Lobar, H. Fauzan Khalid mengatakan perbaikan rumah masyarkat yang rusak di Mareje tengah diupayakan oleh pemerintah daerah. Dana untuk perbaikan rumah itu pun disebutnya akan dianggarkan Pemda Lobar melalui Belanja Tidak Terduga (BTT) yang ada.

“Ada enam rumah yang rusak dan semuanya akan kita (Pemda Lobar, Red) kembalikan seperti semula,” ungkapnya. (yud)

- Advertisement -

Berita Populer