Lombok Timur (Inside Lombok ) – Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT ) akan laporkan pemilik akun Facebook Piyan Pije ke polisi. Hal itu dilakukan karena akun tersebut diduga telah mencemarkan dan merendahkan profesi jurnalis melalui komentarnya di media sosial.
Dalam komentarnya, yang bersangkutan dinilai telah merendahkan profesi wartawan, dengan mengatakan “sesuai dengan fakta, ada uang, tidak ada berita,” komentar Piyan Pije di media sosial Facebook pada Kamis (29/04/2021).
Bahkan dalam komentarnya yang lain juga mengatakan bahwa wartawan kurang ajar dan sok paling pintar. Pun ia menyamakan wartawan dengan tukang tagih bank rontok.
Untuk itu, FJLT mendatangi Polres Lotim untuk melaporkan pencemaran nama baik profesi wartawan oleh akun Piyan Pije tersebut pada Jumat (30/04/2021).
Sekretaris FJLT, Lalu Dedy Satriawan mengatakan pernyataan atau komentar yang diungkapkan oleh akun Piyan Pije pada media sosial Facebook tersebut sangat merendahkan profesi wartawan sebagai corong informasi publik.
“Menurut kami, itu sudah masuk ujaran kebencian dan juga pencemaran nama baik profesi. Karena pernyataannya tersebut sangat melukai hati wartawan,” ujarnya.
Dikatakannya, kedatangannya ke Polres Lotim untuk berkoordinasi dengan kepolisian terkait langkah yang ditempuh dalam pelaporan. Agar FJLT dapat melaporkan pemilik akun dengan pasal yang tepat.
“Setelah ini, kami akan langsung susun laporannya untuk kemudian kita layangkan ke SPKT Polres Lotim,” tegasnya.
