Lombok Tengah (Inside Lombok)- Sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lombok Tengah akan dilengkapi dengan box (kotak) sterilisasi uang. Box tersebut disiapkan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di pasar melalui uang yang beredar.
“Karena uang rentan jadi penularan Covid-19”, kata Ketua Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lombok Tengah, H.M. Nursiah, Rabu (3/6/2020) di Praya.
Dia katakan, box sterilisasi uang itu sedang dalam tahap desain. Untuk tahap pertama, pasar tradisional terlebih dahulu akan dibuatkan posko yang akan menjadi titik koordinasi untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 di pasar.
“Posko ini diberikan batas buka. Dilengkapi juga dengan pos kesehatan box sterilisasi uang”,katanya.
Posko itu nantinya akan dilengkapi juga dengan pengeras suara. Sehingga pesan yang disampaikan dari dalam posko tersebut bisa cepat sampai ke telinga pedagang.
“Karena nanti jam operasional pasar akan dibatasi maksimal sampai siang. Pedagang juga wajib terapkan protokol kesehatan”,lanjutnya.
Pedagang juga tidak boleh lagi berdekatan ketika berjualan. Namun harus diatur jarak. Ketika keluar dari pasar, baik pedagang maupun pengunjung harus dites kesehatan dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir yang telah disiapkan.
“Kalau pas pemeriksaan kesehatan suhunya di atas 37 derajat. Harus dibawa ke pos kesehatan untuk mendapatkan perawatan”,imbuhnya.
