Lombok Timur (Inside Lombok) – Dalam mengejar target herd immunity, Pemkab Lotim semakin gencar melakukan vaksinasi. Salah satunya dengan turun langsung mengunjungi masyarakat ke tingkat dusun dan sekolah.
Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Lotim, H Fathurrahman mengatakan, capaian vaksinasi di Lotim masih berada di bawah target capaian 70 persen. Per tanggal 31 Oktober 2021 saja capaian vaksinasi untuk dosis pertama baru 67,78 persen. Sementara untuk dosis kedua baru 19 persen.
“Upaya yang kita lakukan untuk mengejar target yaitu dengan cara mengunjungi masyarakat ke desa-desa, maupun ke dusun-dusun,” jelasnya pada Inside Lombok, Senin (01/11/2021).
Dalam proses vaksinasi pun saat ini di Lotim tidak mengenal batasan waktu. Vaksinasi bisa dilaksanakan sampai dengan malam hari hingga stok vaksinasi yang terdapat pada tiap puskesmas untuk setiap desa tersebut habis.
“Saat ini kita tidak mengenal waktu, selama stok masih ada vaksinasi bisa kita lakukan sampai malam hari, bahkan pada hari libur pun kita tetap lakukan vaksinasi,” katanya.
Tak hanya menyasar masyarakat ke tiap desa maupun dusun, pelaksanaan vaksinasi di Lotim juga langsung mengunjungi sekolah-sekolah, dan tentunya menyasar siswa-siswi yang berusia 12 tahun ke atas.
“Intinya saat ini kita berusaha dan berikhtiar agar kita bisa mencapai target,” ucapnya.
