28.5 C
Mataram
Jumat, 19 April 2024
BerandaBerita UtamaPSSI Belum Dapat Izin Lanjutkan Liga Tiga

PSSI Belum Dapat Izin Lanjutkan Liga Tiga

Mataram (Inside Lombok) – Hingga saat ini Asprov PSSI NTB belum bisa melanjutkan pertandingan Liga 3 Bank NTB Syariah. Pasalnya belum ada izin dari pemerintah pusat untuk bisa menggelar kembali pertandingan tersebut.

Ketua PSSI NTB, H. Mori Hanafi mengatakan belum bisa menentukan kembali jadwal pertandingan tersebut. Karena saat ini PSSI masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat terkait izin pelaksanaan pertandingan sepak bola. Namun diharapkan, pertandingan bisa dilanjutkan lagi sebelum pergantian tahun.

“Kita masih menunggu dan belum tahu kapan. Kita harapkan jangan sampai tahun depan,” katanya Rabu (23/11) di Mataram. PSSI NTB mengharapkan pertandingan Liga Tiga bisa segera dilanjutkan kembali. Meski belum ada informasi jadwal pelaksanaan, penyelenggara pertandingan dan para pemain diminta untuk bersabar selama penundaan ini.

“Jadi kita minta bersabar aja dulu. Karena semua minta ini tapi belum pemerintah pusat belum memberikan izin,” ujarnya. Untuk para pemain, Ketua KONI Provinsi NTB ini mengimbau untuk tetap bersabar dan pertandingan dilanjutkan. “Kita minta bersabar dan berdoa agar semuanya baik-baik saja,” lanjut Mori.

- Advertisement -

Koordinasi dengan pemerintah pusat sudah sering dilakukan untuk memastikan izin pelaksanaan pertandingan sepak bola setelah tragedi Kanjuruhan beberapa waktu lalu. Hasil dari koordinasi tersebut belum ada titik terang. Karena izin pelaksanaan pertandingan sepak bola ini langsung dari pemerintah pusat bukan lagi PSSI.

“Tetap kita koordinasi. Tiap hari malah. Tapi ini izinnya dari pemerintah pusat bukan dari PSSI,” ucap Mori yang juga anggota DPRD NTB ini.

Menurutnya, masih belum adanya izin yang dikeluarkan pemerintah pusat ini karena sedang mencari cara untuk menyempurnakan pertandingan sepak bola. Kejadian di Kanjuruhan 1 Oktober lalu menyebabkan ratusan korban meninggal dunia. Akibat kejadian tersebut pertandingan sepak bola ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.

“Mungkin mencari penyempurnaan setelah tragedi Kanjuruhan itu. Semua terdampak tidak ada yang nggak,” katanya.

Sebagaimana diketahui, tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Provinsi Jawa Timur, yang mengakibatkan 129 korban nyawa. Tragedi itu pun turut berdampak pada Liga 3 Bank NTB Syariah yang ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.

Melalui rapat yang digelar diputuskan juga hasil pertandingan babak delapan besar yang sudah berlangsung tetap berlaku. Namun akan dilanjutkan setelah ada keputusan dari pemerintah dan PSSI.

Selain itu, untuk klub yang ada di Mataram maupun yang ada di Bima diminta untuk kembali ke daerah masing-masing. “Klub yang saat ini berada di Mataram (Grup E) yaitu Persidom Dompu dan Panser FC serta klub yang berada di Bima (Grup F) PS. Mataram, PS Bima Sakti, dan Lebah FC dipersilahkan kembali ke daerah masing-masing,” lanjut Mori. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer