28.5 C
Mataram
Kamis, 25 April 2024
BerandaBerita UtamaWalikota: Posisi Level Tiga Sudah Pas di Kota Mataram

Walikota: Posisi Level Tiga Sudah Pas di Kota Mataram

Mataram (Inside Lombok) – Berdasarkan hasil evaluasi pemerintah pusat terhadap pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di setiap daerah, Kota Mataram masih tetap berada di level 3. Status saat ini disebut sudah pas agar ada pembatasan aktivitas masyarakat.

“Semua sudah kita lakukan. Saya melihatnya untuk preventif. Karena wilayahnya di kota yang mobilitas masyarakat lebih tinggi kemudian juga dinamikanya lebih kompleks. Memang secara posisi ini lebih pas berada pada posisi itu,” kata Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana Selasa (7/9) di Mataram.

Dengan bertahannya Kota Mataram pada level 3 saat ini, bisa membatasi aktivitas masayarakat. Karena sebagai ibukota provinsi, mobilitas masyarakat cukup tinggi. Sehingga dikhawatirkan, jika Kota Mataram turun ke level 2, penerapan protokol kesehatan bisa melandai atau kendor.

“Aktivitas ekonomi tinggi. Selain itu, aktivitas sosial masyarakat juga tinggi. Sehingga kalau kita terlalu longgar, semua yang kita khawatirkan nanti itu skenario untuk protokol standar itu nanti terabaikan. Saya pikir tidak masalah berada pada posisi ini,” ujar Mohan.

- Advertisement -

Ia menegaskan, Satgas Covid-19 Kota Mataram akan tetap berupaya untuk meningkatkan penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat. Pelayanan vaksinasis juga menjadi fokus pemerintah Kota Mataram terutama vaksinasi pelajar. Karena capaian vaksinasi pelajar disebut masih rendah.

“Ya dari target 40 ribu baru tercapai 14 ribu orang. Ini menjadi pekerjaan yang harus segera kita selesaikan,” ungkapnya.

Ia membantah jika capaian vaksinasi menjadi salah satu indikator dalam penentuan level. Pasalnya, daerah lain juga masih memiliki capaian vaksinasi yang lebih rendah jika dibandingkan Kota Mataram. Diakuinya, Satgas Covid-19 tidak mengetahui secara pasti sistem penilaian pemerintah pusat dalam menentukan PPKM tersebut.

Menurut Mohan, setelah Kota Mataram berada pada PPKM Level 3 beberapa waktu lalu, aktivitas masyarakat mulai terlihat. “Bagi kami tidak masalah berada pada posisi ini. Masyarakat bisa beraktivitas lebih longgar dari biasanya. Tapi tetap mereka protokol kesehatan dan sudah membiasakan diri dengan itu,” pungkasnya.

- Advertisement -

Berita Populer