Lombok Tengah (Inside Lombok)- PLT Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah, H. Lendek Jayadi mengatakan, objek wisata di Lombok Tengah tetap dibuka di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro.
“Karena PPKM ini bertujuan untuk menyiapkan destinasi pelaku usaha di dalam meningkatkan kualitas wisata. Jangan PPKM ditafsirkan untuk menutup destinasi wisata. Tapi mengaktivasi kualitas destinasi yang harus disiapkan,”katanya, Jum’at (9/7/2021) di Praya.
Menurut dia, PPKM mikro ini justru merupakan salah satu jalan bagi destinasi wisata di Lombok Tengah untuk bersiap menuju zona hijau.
Persiapan tersebut adalah bagaimana objek wisata di Lombok Tengah mampu memenuhi standar penerapan protokol kebersihan, kesehatan, keamanan dan ramah lingkungan (CHSE).
Apalagi, pada tanggal 26 Agustus mendatang Lombok Tengah akan kedatangan 100 orang atlet nasional dari seluruh Indonesia dalam salah satu event olahraga.
Sehingga diharapkan dengan PPKM ini destinasi wisata Lombok Tengah termasuk juga para pelaku wisata sudah siap untuk menerima tamu yang akan datang.
“Sebelum event tersebut digelar maka harus dilakukan persiapan seluruh destinasi dan juga pelaku wisata dengan kebijakan PPKM ini adalah wadah untuk menuju wisata zona hijau,”imbuhnya.
Sehingga wisatawan diperbolehkan masuk objek wisata di Lombok Tengah akan tetapi tidak berkerumun. Pemerintah Provinsi NTB juga sedang menyusun aturan untuk menggratiskan rapid antigen bagi wisatawan.
