Mataram (Inside Lombok) – Sebanyak 12 finalis terpilih dalam ajang Puteri Indonesia Nusa Tenggara Barat (NTB) 2025 setelah melalui rangkaian audisi di sejumlah kabupaten/kota di provinsi tersebut. Para finalis berasal dari berbagai daerah seperti Kota Mataram, Lombok Timur, Lombok Utara, Kabupaten Dompu, dan Kota Bima.
Panitia pemilihan Puteri Indonesia NTB, drg. Farida Istiarini, mengatakan kontes tahun ini memasuki tahap grand final dengan mengusung tema “A Touch of the Beauty: Sasambo Culture”, Kamis (11/12) sore.
“Seluruh rangkaian kegiatan menuju makam grand final dirancang untuk menampilkan kecantikan, kecerdasan, dan identitas budaya NTB yang berakar kuat pada keberagaman suku Sasak, Samawa, dan Mbojo (Sasambo),” katanya.
Ia menegaskan pemilihan Puteri Indonesia bukan sekadar kontes kecantikan, tetapi ajang pencarian duta daerah yang cerdas, berkarakter, serta memiliki kepedulian sosial. “Kami optimis Puteri Indonesia NTB yang terpilih akan mampu membawa nama baik NTB di panggung nasional bahkan dunia,” ungkapnya.
Finalis yang terpilih nantinya akan mewakili NTB pada ajang Puteri Indonesia tingkat nasional. Tahun ini para finalis datang dari berbagai latar belakang seperti mahasiswa, aktivis, profesional muda hingga pelaku UMKM. “Semua finalis ini membawa visi, advokasi dan kontribusi nyata untuk NTB,” kata drg. Farida.
Yayasan Puteri Indonesia NTB menargetkan posisi tiga besar pada ajang nasional tahun 2026 dan telah mempersiapkan sejumlah pembinaan selama masa karantina. “Persiapan kita adalah apa-apa yang kurang di tahun 2025 kita perbaiki lagi,” katanya.
Ia menambahkan peningkatan kemampuan public speaking menjadi fokus pembinaan karena finalis harus memiliki mental dan kepercayaan diri kuat. Untuk menjaga kondisi mental, pihaknya juga menyarankan finalis tidak membuka media sosial selama proses persiapan.
“Saya sarankan untuk tidak buka sosmed. Jadi fokus saja pada acara di nasional. Berikan yang terbaik, yang penting sudah berjuang,” tutupnya.

