26.5 C
Mataram
Rabu, 24 Desember 2025
BerandaMataramRumah Sakit H. Moh. Ruslan Pusatkan Layanan di IGD Selama Libur Nataru

Rumah Sakit H. Moh. Ruslan Pusatkan Layanan di IGD Selama Libur Nataru

Mataram (Inside Lombok) – Rumah Sakit H. Moh. Ruslan Kota Mataram memusatkan seluruh layanan kesehatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Kebijakan ini diberlakukan untuk memastikan pelayanan tetap berjalan selama tanggal merah dan cuti bersama, dengan dukungan penuh tim IGD dan Public Safety Center (PSC).

Direktur Rumah Sakit H. Moh. Ruslan Kota Mataram, dr. Eka Nurhayati mengatakan, selama periode libur tersebut layanan poliklinik rawat jalan ditutup sementara dan seluruh pasien diarahkan ke IGD. Sementara itu, tim PSC disiagakan untuk memberikan layanan home care bagi masyarakat yang membutuhkan penanganan medis di rumah.

“Selama libur Natal dan Tahun Baru, layanan di Poliklinik kami tutup dan diarahkan ke IGD. Sementara itu, tim PSC kami siagakan khusus untuk memberikan layanan home care bagi masyarakat yang membutuhkan penanganan medis di rumah,” kata Eka, Jumat (23/12).

Ia menjelaskan, penutupan layanan poliklinik berpotensi menimbulkan lonjakan pasien di IGD. Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihak rumah sakit telah menyiapkan skema perbantuan tenaga medis dengan menempatkan petugas poliklinik sebagai tenaga cadangan atau lini kedua di IGD. “Poliklinik biasanya kita jadwalkan jadi lini kedua di IGD,” katanya.

Menurut dr. Eka, langkah antisipasi ini penting mengingat dinamika malam pergantian tahun yang kerap diwarnai insiden darurat. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kasus kecelakaan lalu lintas dan luka akibat ledakan petasan menjadi kejadian yang sering ditangani IGD, terutama pada dini hari hingga pagi.

“Hal yang perlu diwaspadai adalah malam pergantian tahun yang biasanya rawan kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas), terutama pada dini hari hingga pagi. Selain itu, IGD kami sering menerima pasien luka akibat ledakan petasan,” ungkapnya.

Selain itu, gangguan pencernaan juga menjadi tren kunjungan pasien selama libur panjang. Keluhan seperti diare dan maag akut kerap muncul akibat pola makan yang tidak terjaga, disertai keluhan batuk, pilek, dan demam.
“Kalau sekarang kan yang datang itu banyak batuk, pilek, demam. Diare juga pada libur panjang,” katanya.

Dengan pengalaman menghadapi lonjakan pasien pada libur panjang sebelumnya, pihak rumah sakit optimistis layanan akan berjalan optimal. Masyarakat diimbau tetap berhati-hati saat merayakan tahun baru dan segera menghubungi layanan PSC atau mendatangi IGD apabila mengalami kondisi gawat darurat medis.

“Sudah biasa itu (lonjakan pasien pada hari pertama masuk kerja red). Itu mereka yang kronis. Kalau lama itu bisa ambil obat di IGD. Tapi kan ini tidak,” tutupnya.

- Advertisement -

Berita Populer