Lombok Barat (Inside Lombok) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Barat (Lobar) optimistis sejumlah proyek fisik yang masih dalam tahap pengerjaan dapat dilakukan serah terima sementara atau Provisional Hand Over (PHO) sebelum akhir tahun 2025. Optimisme tersebut disampaikan menyusul hasil pemantauan intensif terhadap progres proyek di berbagai lokasi di Lobar.
Bupati Lobar, Lalu Ahmad Zaini (LAZ) mengatakan, berdasarkan hasil peninjauan lapangan, sebagian besar proyek fisik tahun anggaran ini telah memasuki tahap penyelesaian akhir. Untuk memastikan pekerjaan sesuai spesifikasi teknis dan batas waktu kontrak, pengawasan lapangan terus diperketat. “Semuanya sudah saya pantau, dan hampir semuanya sudah mau PHO,” katanya saat dikonfirmasi, Senin (22/12/2025).
LAZ menyebutkan, meski di beberapa titik progres fisik belum mencapai 100 persen, hal tersebut bukan disebabkan kendala teknis yang serius. Menurutnya, pekerjaan masih berjalan sesuai kontrak karena masa pelaksanaan belum berakhir. “Kalau yang belum ini, kan memang belum waktunya habis. Jadi tidak ada masalah, semuanya masih on the track,” tegasnya.
Salah satu proyek yang menjadi perhatian publik adalah pembangunan Alun-Alun Kota Gerung, termasuk jogging track dan struktur kolosium. Di lokasi tersebut, aktivitas pekerja dan distribusi material masih berlangsung, serta pemasangan pagar pembatas sedang dilakukan sebagai bagian dari penyelesaian akhir proyek.
Menanggapi kondisi tersebut, LAZ menjelaskan bahwa aktivitas yang terlihat merupakan bagian dari tahapan pembersihan akhir sebelum serah terima. Tahap ini dinilai penting agar area proyek dalam kondisi bersih dan siap digunakan masyarakat. “Kalau yang Alun-Alun, semua sudah (selesai, Red), mau PHO saja ini. Tinggal satu atau dua hari lagi langsung PHO sesuai dengan kontrak,” pungkasnya.
