Lombok Tengah (Inside Lombok) – Seorang pelajar SD, Bayu Samudra (10), warga Kelurahan Tiwugalih, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah, ditemukan terapung di sebuah sungai di wilayah setempat, Kamis (10/9).
“Korban ditemukan tadi pagi sekitar pukul 06.30,” ujar Kapolsek Praya, AKP Dewa Ketut Suardana, Rabu.
Kejadian nahas yang menimpa anak dari Bapak Rustam (38) berawal saat korban pada hari Rabu tanggal 9 sekitar pukul 16.00 wita pergi untuk beli benang layangan dengan menggunakan sepedah. Namun, sampai malam hari korban tidak kunjung pulang ke rumahnya, sehingga pihak keluarga mencari korban dan sampai beredar di media sosial anak hilang.
“Korban sempat diisukan hilang di media sosial,” ujaranya.
Selanjutnya, pada pagi hari korban ditemukan oleh warga setempat yang akan memandikan kudanya di sungai tersebut. Atas kejadian itu saksi memanggil warga setempat, kemudian pihak kepolisian yang mendapatkan informasi langsung mengevakuasi korban.
“Korban ditemukan dalam keadaan terapung, dibagian tubuh korban tidak ditemukan tanda luka, dan di TKP juga ditemukan sepedah korban,” katanya.
“Korban diduga meninggal karena tenggelam, sehingga pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah,” tutupnya. (Ant)
