Lombok Barat (Inside Lombok) – Pemerintah Daerah Lombok Barat, melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) berencana untuk lebih banyak menggelar even yang mengarah pada sport tourism. Tujuannya tentu untuk dapat segera membantu memulihkan pariwisata yang tengah dihantam pandemi covid-19 ini.
Kepala Dispora Lobar, Ma’ad Adnan menilai bahwa, olahraga dan pariwisata adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan dan harus saling bersinergi. Event-event olahraga adalah salah satu event yang dapat menarik perhatian banyak orang. Sehingga ini juga dirasa dapat membantu untuk membangkitkan kembali pariwisata.
“Antara olahraga dan pariwisata itu tidak bisa dipisahkan. Karena acara yang bisa mengumpulkan banyak orang adalah juga olahraga tidak hanya pariwisata” kata Ma’ad Adnan, saat ditemui di kantornya, Rabu (16/09/2020).
Dirinya menyambungkan, bahwa saat ini sport tourism masuk dalam program yang dicanangkan oleh Kemenpora. Dimana ada tiga program yang terkait dengan olahraga, yakni sport tourism, sport science dan sport industry.
“Nah, sport tourism ini yang menyangkut event-event olahraga dan wisata dan ini sudah mulai diselenggarakan sejak beberapa tahun terakhir” jelasnya.
Dimana event-event olahraga ini digelar di lokasi pariwisata, seperti gowes nusantara dan colour run di Senggigi yang waktu itu bahkan menjadi agenda daerah.
Karena Lobar dirasa memili potensi wisata yang besar. Sehingga ke depannya pihak Dispora berencana untuk menggelar Senggigi marathon pada 2021 mendatang.
Tidak hanya itu, event sport tourism seperti colour run dan gowes nusantara pun masuk dalam sederet rencana yang sedang diajukan untuk dapat diselenggarakan.
“Semoga bike park yang di bangun di Meninting itu bisa selesai tahun depan. Sehingga gowes nusantara bisa kita adakan disana” harapnya.
Pihak Dispora pun telah meminta para Camat dan Kades yang wilayahnya ada di kawasan pariwisata di Lombok Barat, untuk dapat mencarikan rute terbaik yang dapat dieksplore dalam kegiatan tersebut. Seperti perbukitan yang ada di kawasan Senggigi, sehingga ini dapat menjadi ajang untuk lebih memperkenalkan keindahan alam yang potensial di kawasan Lombok Barat.
Pada Agustus lalu, Dispora telah menggelar event sepeda sehat. Dan dalam waktu dekat ini, Ma’ad Adnan mengakui bahwa pihaknya telah mengusulkan penyelenggaraan gowes nusantara ke pemerintah pusat.
“Untuk hal ini kita sudah dapat memenuhi persyaratan yang diminta oleh Kemenpora” ungkap Kepala Dispora Lobar ini.
Terkiat dengan sport science, dijelaskan Adnan bahwa ini merupakan program yang bertujuan untuk dapat menganalisa arah bakat anak-anak yang usianya 10 hingga 15 tahun. Ini sebagai upaya untuk dapat mendeteksi potensi yang dimiliki para atlet sejak dini.
“Untuk sport industry ini tidak bisa lepas dari peralatan, barang dan jasa. Diamna kita harapkan supaya ke depan, industri manufaktur bisa memproduksi alat-alat olahraga yang dibutuhkan sehingga perekonomian daerah bisa berkembang” pungkasnya.
Diluar itu, pihaknya juga berupaya menangkap peluang dalam ajang perhelatan MotoGP yang akan diselenggarakan 2021 mendatang. Dengan merencanakan penyelenggaraan even kejuaraan nasional yang bisa digelar di Senggigi. Dimana nantinya dalam event ini pesertanya dari seluruh Indonesia.
“Misalnya nanti MotoGP digelar bulan Oktober, paling tidak pertengahan September itu kita sudah mulai menyelenggarakan event itu, mungkin satu atau dua minggu. Dengan harapan supaya tamu-tamu yang akan menonton MotoGP bisa menginap di Senggigi” tutupnya.
