Mataram, 16/2 (Inside Lombok) – Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat akan menggelar aksi bersih-bersih sampah secara serentak di desa wisata, bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) pada Minggu, 21 Februari 2021.
Kepala Dinas Pariwisata NTB H Lalu Moh Faozal mengatakan aksi bersih-bersih sampah itu digelar serentak setidaknya di 50 desa wisata yang ada di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa.
“Bersih-bersih desa wisata di Hari Peduli Sampah Nasional ini dipusatkan di Desa Wisata Kuta Mandalika, tapi kami rencanakan juga dilakukan serentak di 50 desa wisata. Jadi masing-masing kabupaten dan kota ada perwakilan lima desa wisata,” kata Faozal di Mataram, Selasa.
Menurutnya, untuk mematangkan kegiatan ini Dinas Pariwisata (Dispar) NTB tengah berkoordinasi dengan dispar kabupaten dan kota, juga dengan perwakilan pokdarwis di masing-masing desa wisata yang akan dilibatkan.
“Kami koordinasi melalui video conference. Yang jelas pelaksanaan aksi bersih desa wisata ini dilakukan dengan menerapkan standar protokol kesehatan,” katanya.
Faozal mengatakan, kegiatan ini sebagai wujud kepedulian masyarakat di desa wisata terhadap kebersihan lingkungan. Apalagi kebersihan merupakan bagian dalam Sapta Pesona Kepariwisataan. Tak hanya itu, kegiatan bersih desa wisata serentak juga menunjukan bahwa Lombok dan Sumbawa siap menjadi objek “bangga berwisata di Indonesia”.
Ia mengatakan, selain untuk memeriahkan HPSN 2021, kegiatan bersih desa wisata juga bagian dari upaya Dispar NTB untuk persiapan pelaksanaan Gernas Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan gerakan “bangga berwisata di Indonesia” yang akan digelar di Kuta, Mandalika pada 3 Maret mendatang.
“Khusus di Desa Kuta dan sekitarnya ini menjadi program bersih-bersih tahap kedua, dalam mempersiapkan pelaksanaan BBI dan Bangga Berwisata di Indonesia, 3 Maret nanti,” ujarnya.
Faozal menambahkan, aksi bersih desa wisata selama ini juga rutin dilakukan oleh pokdarwis di sejumlah desa wisata secara berkesinambungan.
“Alhamdulillah kesadaran masyarakat di desa wisata kita tentang kebersihan sudah cukup baik. Bersih-bersih desa wisata serentak ini makin menguatkan komitmen kami mendukung Hari Peduli Sampah Nasional tahun ini,” katanya. (Ant)
