Lombok Barat (Inside Lombok) – Vaksinasi bagi para calon jamaah haji di Lombok Barat yang dimulai sejak 17 Maret lalu itu, saat ini sudah berjalan hampir 90 persen. Di mana calon haji yang divaksin diprioritaskan bagi yang usianya 50 tahun ke atas.
“Di kecamatan yang lain yang ada di Lombok Barat sudah berjalan sejak tanggal 17 dan hari ini untuk Kecamatan Lembar, Labuapi dan Gerung” kata Kepala Kemenag Lobar, H. Jalalussayuthy, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (29/03/2021).
“Jadi bisa dikatakan hampir 90 persen sudah calon jamaah haji kita yang sudah divaksin” imbuhnya.
Hal itu dilaksanakan sesuai dengan surat edaran dari Kemenkes dan Dikes Provinsi NTB yang kemudian dikoordinasikan dengan Dikes Lobar. Sehingga dalam hal ini, diakuinya, Lobar termasuk menjadi daerah pertama yang calon jamaah hajinya sudah divaksin.
“Yang diprioritaskan itu yang usia 50 tahun ke atas dan masing-masing kecamatan itu ada datanya” jelas dia.
Sehingga dari total jamaah haji yang berjumlah 552 itu, ada sekitar 150 calon jamaah haji yang masuk kategori prioritas untuk divaksin sesuai ketentuan dari Kemenkes yang usianya 50 tahun ke atas. Untuk memberi kemudahan vaksinasi ini pun dapat dilakukan di Puskesmas kecamatan masing-masing. Tujuannya untuk mendekatkan pelayanan bagi mereka.
“Tapi kemarin juga lihat ada juga yang hampir semua calon jamaah divaksin, apakah mungkin stoknya juga masih banyak jadi ya bagus juga” imbuh Jalal.
Kendati jadwal terkait keberangkatan calon jamaah haji tahun ini belum ada kepastian, namun upaya vaksinasi ini disebut Jalal untuk mengantisipasi apabila pemberangkatan calon jamaah haji nantinya tiba-tiba dibuka oleh pemerintah Arab Saudi.
“Ini belum tentu menjamin berangkat, cuma mengantisipasi. Karena sesuai imbauan dari pusat untuk memvaksinasi calon jamaah haji” terangnya.
“Kita menunggu dan berdo’a semoga tahun ini para calon jamaah haji kita bisa berangkat” harap kepala Kemenag Lobar ini.
Kepala Dikes Lobar, drg. Hj. Ni Made Ambaryati pun mengaku pihaknya sudah menyediakan vaksin untuk para calon jamaah haji dari sisa vaksin sekitar 500 dosis yang saat ini masih dimiliki Lobar. Sembari menunggu dosis tambahan yang masih dikoordinasikannya dengan pemerintah pusat.
“Sengaja ada yang kita simpan juga untuk calon jamaah haji nanti disesuaikan dengan yang mereka butuhkan” pungkasnya.
