34.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaBerita UtamaDilantik Jadi Sekda, Firman: Prioritas Penanganan Covid-19

Dilantik Jadi Sekda, Firman: Prioritas Penanganan Covid-19

Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri melantik Sekda dan tiga pejabat eselon II, Senin (26/7/2021). (Inside Lombok/Ida Rosanti)

Lombok Tengah (Inside Lombok)- Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Tengah, Lalu Firman Wijaya mengatakan, dirinya akan fokus pada penanganan kasus Covid-19 yang saat ini terus mengalami peningkatan.

Hal itu dikatakan Firman usai dilantik pada Senin (26/7/2021) di Kantor Bupati Lombok Tengah. Dalam waktu dekat dirinya akan mengumpulkan semua stakeholder yang terkait di dalam penanganan kasus Covid-19 ini.

“Jadi dalam jangka pendek akan kerjakan apa uang sudah berjalan, pertama adalah penurunan (jumlah) warga kita yang terpapar Covid-19. Ini sangat mendesak,”ujarnya.

Beberapa langkah dalam penurunan kasus Covid-19 di Lombok Tengah di antaranya adalah penyiapan rumah sakit darurat atau tempat isolasi terpusat tingkat kabupaten. Serta menjamin ketersediaan obat-obatan untuk mempercepat kesembuhan pasien.

Kemudian hal selanjutnya yang mendesak untuk dikerjakan adalah penyelesaian dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2022 serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.

“Lalu penataan birokasi itu yang akan kita selesaikan. Kita akan isi jabatan kosong baik eselon II, III dan IV seperti intruksi dari Pak Bupati,”imbuhnya.

Firman yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lombok Tengah ini dilantik bersama tiga pejabat eselon dua lainnya, yakni Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), H. Ridwan Makruf yang sebelumnya menjabat sebagai PLT BPBD dan juga Kabag Kesra.

Kemudian Kepala Dinas Pariwisata, H. Lendek Jayadi yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pariwisata. Pejabat lainnya yang dilantik adalah Asisten I Setda Loteng yakni Lalu Wireningsun yang sebelumnya menjabat Camat Batukliang Utara.

Bupati Loteng, H. Pathul Bahri saat melantik empat pejabat tersebut mengatakan, posisi jabatan tersebut ditentukan oleh potensi dari masing-masing pejabat serta hasil dari tim panitia seleksi (pansel) yang telah para pejabat itu ikuti.

Dia menekankan kalau tidak ada permainan uang di dalam penentuan posisi pejabat di Lombok Tengah ini.

“Tidak ada itu yang sogok menyogok,”katanya.

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer