Mataram (Inside Lombok) – Kota Mataram akan menjadi salah satu daerah yang akan memberikan vaksinasi bagi ibu hamil (bumil) di NTB. Di Kota Mataram, sekitar dua ribu ibu hamil menjadi sasaran vaksin Covid-19.
“11 puskesmas di Mataram siap layani vaksinasi untuk ibu hamil. Potensi sasaran 2.000 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram, dr. Usman Hadi kepada Inside Lombok Kamis (26/8) di Mataram.
Ia mengatakan, vaksinasi untuk ibu hamil ini akan dilayani di puskesmas. Karena pelayanan vaksinasi khusus ibu hamil tidak bisa dilayani di posyandu yang biasa dilaksanakan di lingkungan.
“Vakasinasi dilakukan hanya di puskesmas atau fasilitas kesehatan lainnya. Tidak bisa di posyandu,” tegasnya.
Sementara target ibu hamil yang boleh divaksin yaitu usia kandungan sudah memasuki 17 minggu. Namun jika ada keluhan yang dirasakan setelah divaksin maka akan dikonsultasikan ke dokter kandungan. “Ada ketentuanya kalau tidak salah usia kandungan 17 minggu,” Ujarnya.
Dia mengakui, masih ada keraguan ditengah masyarakat terhadap pelayanan vaksinasi bagi ibu hamil. Karena tidak saja ibu hamil, pelayanan vaksin bagi masyarakat biasa juga masih ada yang memiliki rasa keraguan.
“Vaksinasi ibu hamil masih ada keraguan dan kekhawatiran terhadap dampak vaksin,” katanya.
Upaya yang dilakukan saat ini agar ibu hamil di Kota Mataram mau divaksin, yaitu dengan memaksimalkan sosialisasi. Sebanyak 11 puskesmas yang ada di Kota Mataram diminta untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
“Perlu penyuluhan maksimal dan pihak puskesmas sudah mulai melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Nakes yang hamil tentu akan kita vaksin duluan, untuk menyakinkan masyarakat juga,” pungkasnya. lombok