Lombok Barat (Inside Lombok) – Warga Kecamatan Labuapi ramai mengeluhkan akses air bersih yang macet. Pasalnya, pipa PDAM di Karang Genteng putus dan menghambat pasokan air untuk beberapa desa di wilayah tersebut.
“Kerusakan ini cukup berpengaruh. Buktinya ini terdampak, saya dari tadi pagi juga ramai dapat pesan Whatsapp,” ucap Direktur Utama PT. Air Minum Giri Menang (AMGM), H. Lalu M. Zaini saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (5/10).
Dijelaskan, titik pipa yang rusak berbeda dengan pipa baru yang akan dipasang untuk aliran PDAM ke kawasan Terong Tawah. “Jadi dia nanti yang khusus ke Terong Tawah itu ada pipa baru, itu menyambung dari pipa yang lama dan dikerjakan semalaman” jelasnya.
Zaini mengaku akan segera mengecek progres perbaikan yang sudah dilakukan oleh pihaknya. Termasuk mendata daerah mana saja yang terdampak, untuk kemudian dilakukan evaluasi. “Sebenarnya sudah selesai kemarin. Tinggal normalisasi. Nanti akan saya cek lagi” imbuhnya.
Menurutnya, perbaikan kerusakan seharusnya sudah selesai hari ini. Karena sudah langsung dilakukan kurang dari satu hari setelah adanya laporan kerusakan.
“Sosialisasi kan sudah kita lakukan lewat media sosial semuanya. Karena ini gangguan dan kita lakukan penanganan cepat. Tidak mungkin kita lakukan pengumuman, lebih lama nanti dapat airnya” ujar Zaini.
Wilayah yang terdampak disebutnya hanya ada di seputaran Kecamatan Labuapi lintasan pipa yang sedang dalam perbaikan tersebut. “Kan kalau pipa yang putus itu kemarin pas lokasinya di situ, jadi di situ saja yang terdampak” tandasnya.