Lombok Tengah (Inside Lombok) –Sirkuit Mandalika yang ada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika resmi berganti nama. Mulai Kamis (7/10) sirkuit dengan konsep jalan raya pertama di dunia tersebut dinamai “Pertamina Mandalika International Street Circuit”.
PT. Pertamina sendiri memperoleh hak penyertaan nama korporasi pada Jalan Kawasan Khusus (JKK) atau Sirkuit Mandalika setelah penandatanganan perjanjian kerja sama sponsorship Mandalika International Street Circuit Naming Right untuk penyelenggaraan MotoGP 2022. Di mana Nama tersebut akan terus digunakan hingga 31 Desember 2022.
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan sinergi pihaknya dengan ITDC akan memberikan banyak hal. Di mana kerjasama tersebut merupakan bentuk nyata Go Collaborative antar BUMN yang diharapkan mampu mendukung brand Pertamina, dan secara jangka panjang brand bangsa Indonesia, secara global.
“Peluang ini dapat terlihat pada jumlah fanbase media sosial MotoGP yang mencapai 26,6 juta follower dari berbagai platform dan lebih besar dari jumlah fanbase Formula One (F1),” ujarnya.
Dukungan atas penyelenggaraan MotoGP di Indonesia ini juga salah satu bentuk aspirasi Pertamina menjadi BUMN Go Global dengan nilai pasar USD 100 juta di tahun 2024, dan partisipasi Pertamina dalam mendukung pemerintah guna meningkatkan potensi pariwisata di Indonesia.
“Selain meningkatkan potensi pariwisata, secara business to business akan muncul berbagai potensi pengembangan bisnis yang dapat direncanakan dan dikelola oleh Pertamina,” ujar Nicke.
Direktur Utama ITDC, Abdulbar M. Mansoer mengatakan Dorna Sports telah memastikan Indonesia sebagai penyelenggara WSBK di The Mandalika pada 19-21 November mendatang. Untuk itu, ITDC terus berfokus untuk memastikan kawasan The Mandalika, khususnya JKK, siap menjamu perhelatan WSBK.
Saat ini konstruksi lintasan sirkuit telah mencapai 100 persen dan sedang menyelesaikan proses homologasi. Sementara konstruksi beberapa fasilitas pendukung seperti Race Control, Pit Building, dan Medical Center ditargetkan selesai pada minggu ke empat Oktober 2021.
Selain pembangunan fisik, ITDC juga turut mendorong pelaksanaan program vaksinasi COVID-19 di sekitar kawasan The Mandalika dan Kabupaten Lombok Tengah guna mendukung penyelenggaraan WSBK, yaitu terpenuhinya prasyarat 70 persen masyarakat kawasan The Mandalika dan Kabupaten Lombok Tengah tervaksinasi pada akhir Oktober 2021.
Di luar persiapan yang dilakukan oleh ITDC, Pemerintah juga memberikan dukungan melalui Kementerian dan BUMN agar The Mandalika siap untuk menggelar event WSBK dan MotoGP. Dukungan tersebut antara lain, pembangunan akses jalan langsung atau bypass sepanjang 17,39 KM dengan lebar 50 meter dari Bandara Internasional Lombok (BIL) Mandalika oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kemudian penambahan panjang lintasan runway, upgrade kargo dan aksesibilitas, ekspansi apron dan pelebaran taxiway serta kegiatan promosi di Bandara Internasional Lombok yang dilakukan oleh Angkasa Pura I.
“Kami yakin penyelenggaraan WSBK akan menjadi pemicu kebangkitan pariwisata Indonesia di masa adaptasi kebiasaan baru, sekaligus memberikan multiplier effect bagi masyarakat lingkar kawasan, NTB, bahkan Indonesia,” tutup Abdulbar.