Mataram (Inside Lombok) -Pemerintah Kota Mataram bersama TNI-Polri akan menggelar vaksinasi Covid-19 secara massal di Lapangan Sangkareang. Selama program tersebut berlangsung, 22 ribu dosis vaksin ditargetkan bisa habis digunakan dalam jangka waktu empat.
Asisten I Setda Kota Mataram, Lalu Martawang mengatakan capaian vaksin Covid-19 saat ini menjadi salah satu indikator menentukan level suatu daerah. Meski capaian vaksin di Kota Mataram sudah cukup tinggi, tapi diharapkan bisa segera mencapai 100 persen.
“Meskipun capaian vaksinasi Kota Mataram sudah 92,11 persen untuk dosis pertama dan 62,91 persen untuk dosis kedua, juga 59 persen untuk lansia. Kita, sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat yang menjadikan vaksinasi itu sebagai penilaian utama dalam menetapkan level se-Indonesia, diminta mengikhtiarkan peningkatan kapasitas vaksin,” ujar Martawang, Selasa (26/10) di Mataram.
Disebutkan, ada 10 dari 50 kelurahan di Kota Mataram tercatat lambat dalam capaian vaksinasi Covid-19. Dengan kondisi tersebut, Pemkot Mataram akan melakukan percepatan vaksinasi. Langkah yang dilakukan yaitu memaksimalkan petugas kesehatan yang ada di Kota Mataram.
“Kita juga ada vaksin goes to school. Ini yang menjadi depan adalah kawan-kawan TNI. Kita juga mendatangi lingkungan-lingkungan. Kemudian Serbu vaksin yang menjadi depan itu teman-teman Polres,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram, dr. Usman Hadi mengatakan ada selisih sekitar 30 persen antara vaksin dosis pertama dan kedua. Menyikapi selisih tersebut, Dinas Kesehatan Kota Mataram sudah berkoordinasi dengan masing-masing puskesmas untuk melakukan percepatan.
“Kita cari yang 30 persen itu by name by address-nya. Kemarin kita coba di Puskesmas Pagesangan dan Karang Pule, memang ada kami temukan. Mudahan itu nanti kita bisa kembalikan ke puskesmas untuk bisa vaksinasi V2,” katanya.
Pelayanan vaksinasi beberapa hari terakhir diakui cukup lambat. Disebabkan stok vaksin sudah habis. Namun saat ini Dinas Kesehatan Kota Mataram sudah mendapatkan kembali 22 dosis vaksin.
“Ini hari Rabu, Kamis, dan Jumat vaksinasi massal di Sangkareang. Vaksinasi kita sudah tidak lagi ke kecamatan, tapi sudah ke lingkungan. Karena kalau ke kelurahan masyarakat banyak yang tidak mau datang. Makanya sekarang itu kita sasar langsung ke lingkungan,” pungkasnya.