31.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaBerita UtamaLoteng Targetkan 100 Persen Vaksinasi Sebelum Akhir Tahun

Loteng Targetkan 100 Persen Vaksinasi Sebelum Akhir Tahun

Pengecekan stok vaksin di gudang milik Dinas Kesehatan Lombok Tengah, Senin (29/11/2021). (Inside Lombok/Ida Rosanti)

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) sedang mengejar target vaksinasi 100 persen hingga akhir tahun 2021 ini. Komandan Kodim (Dandim) 1620/Loteng, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan Senin (29/11/2021) mengatakan, stok vaksin di Loteng sejauh ini aman.

Pihaknya bersama POLRI dan Pemda akan berupaya agar target 100 persen vaksinasi penduduk tersebut bisa tercapai. Apalagi, pada Maret 2022 dijadwalkan akan ada balap internasional MotoGP di Sirkuit Mandalika.

“Kami tentu akan melakukan segala upaya agar bagaimana caranya target vaksinasi di wilayah Loteng bisa segera tercapai, meski saat ini target 70 persen sudah terpenuhi, namun masih ada lagi target 100 persen yang harus dilaksanakan,” ujarnya saat mengecek stok vaksin di gudang milik Dinas Kesehatan.

Untuk dosis pertama, capaian vaksinasi Loteng saat ini sudah mencapai 83 persen dan dosis kedua sudah lebih dari 50 persen. Ke depan pihaknya akan menggencarkan jemput bola ke tengah masyarakat untuk mencapai target 100 persen vaksinasi ini.

“Dan sekarang juga kami akan mulai melakukan pemetaan lokasi vaksinasi. Kami juga berharap agar tim vaksinasi tetap semangat,” imbuhnya.

Sementara itu, Kadis Kesehatan Loteng, dr. Suhardi mengatakan jumlah keseluruhan stok vaksin yang tersedia di Loteng saat ini sekitar 80.000 vaksin. Namun, jumlah yang tersimpan di gudang vaksin Dinas Kesehatan sekitar 30.000 vaksin.

“Sisanya tersimpan di Puskesmas serta gudang vaksin Dinkes Provinsi NTB yang belum diambil,” jelasnya.

Untuk mewujudkan herd immunity di Loteng sebelum akhir tahun ini, pihaknya meminta Tim Vaksinator agar terus memupuk semangat dalam menjalankan tugas. “Kami juga terus memberi semangat kepada Tim Vaksinator,” tandasnya. (irs)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer