Lombok Timur (Inside Lombok) – Bermodalkan Rp490 juta, masyarakat Desa Labuhan Lombok mulai kembangkan Bukit Kayangan menjadi destinasi wisata. Diharapkan destinasi tersebut dapat menuai prestasi seperti destinasi lainnya.
Kepala Desa Labuhan Lombok, Siti Zaenab memaparkan bahwa Bukit Kayangan diproyeksikan menjadi bagian dari paket wisata yang akan ditawarkan kepada wisatawan yang berkunjung ke Labuhan Lombok.
“Paket tersebut nantinya akan dipaketkan dengan potensi wisata lainnya di Labuhan Lombok,” katanya, Senin (20/12). Adanya pemaketan wisata tersebut diharapkan seluruh elemen masyarakat dapat menikmati secara langsung dampak pengembangan pariwisata di kawasan tersebut.
Bukit Kayangan sendiri saat ini masih dalam tahap pengembangan. Sehingga nantinya tak hanya menyuguhkan panorama laut luas dan Gunung Rinjani dari kejauhan dengan memanfaatkan spot foto, tapi juga akan dimanfaatkan untuk memperkenalkan adat budaya masyarakat setempat.
“Ini juga untuk mengenalkan adat masyarakat seperti rumah dan pakaian adat masyarakat Labuhan Lombok. Karena di Labuhan Lombok sendiri terdapat dua suku, yakni Sasak dan Bugis,” jelasnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Lombok Timur, M. Hairi mengucapkan selamat atas dikembangkannya destinasi tersebut. Diharapkan Desa Labuhan Lombok dapat mengikuti jejak desa-desa lain yang telah menunjukkan prestasinya hingga tingkat internasional.
“Adanya wisata ini, desa dan pengelola senantiasa berbenah dan tetap menjaga keseimbangan kelestarian alam,” ucapnya.
Tidak hanya itu, desa juga diingatkan untuk terus berinovasi dan berkreasi dalam pengembangan destinasi. Terlebih dengan adanya dana desa agar dimanfaatkan untuk pengembangan, serta BUMDes sehat dan berbadan hukum bisa mendapat dana sebesar Rp50 juta. (den)
