Lombok Timur (Inside Lombok) – Sore hari menjelang magrib merupakan waktu yang paling ditunggu oleh masyarakat untuk keluar menikmati suasana sambil menunggu waktu berbuka. Baik untuk sekadar ngabuburit atau memburu takjil.
Kegiatan masyarakat ini salah satunya terlihat di kawasan Masbagik. Ruas jalan di wilayah tersebut selalu ramai oleh masyarakat yang ngabuburit, terlebih di kawasan jalan utama yang selalu dilalui hingga jalankan menjadi padat oleh kendaraan.
Kepadatan jalanan di Masbagik bukan saja karena faktor akses yang dilalui, akan tetapi di sepanjang jalannya masyarakat ramai berjualan, entah itu mencari takjil atau hidangan buka lainnya.
Melalui pantauan Inside Lombok di lokasi, ruas jalan tersebut dipadati masyarakat mulai dari Desa Masbagik Utara menuju perempatan eks Pasar Masbagik. Terlebih di area perempatan kepadatan sampai menimbulkan kemacetan.
“Masbagik memang selalu padat setiap tahunnya, di samping akses utama dari Mataram-Labuhan Lombok juga masyarakat yang berjualan di sini banyak,” ucap Hamdi selaku pengguna jalan, Sabtu (09/04).
Namun sayangnya kepadatan tak diiringi dengan adanya pengatur lalu lintas, baik itu dari Dishub maupun Satlantas Polres Lotim yang membuat suasana di jalanan menjadi rawan kecelakaan.
“Di sini lampu lalu lintas juga mati, jadi agak rawan sih kecelakaan, tapi mudahan itu tidak terjadi,” ucap Saiful salah satu warga Masbagik.
Adapun di sepanjang jalan Masbagik masyarakat dapat menemukan berbagai macam kuliner, baik itu menu takjil, makan, dan minumnya. Semua tersedia dengan varian menu yang bervariasi, jadi cocok nih buat teman-teman yang suka berburu kuliner. (den)
