27.5 C
Mataram
Senin, 25 November 2024
BerandaBerita UtamaPerempuan Asal Sokong Ditemukan Meninggal Dunia, Diduga Karena Dianiaya

Perempuan Asal Sokong Ditemukan Meninggal Dunia, Diduga Karena Dianiaya

Lombok Utara (Inside Lombok) – Seorang perempuan insial SW (39) asal Dusun Betumping, Desa Sokong, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara ditemukan meninggal dunia di sebuah pondokan di tengah kebun, Sabtu (8/10). SW yang sehari-hari bekerja sebagai petani ditemukan oleh putrinya sendiri dalam keadaan telah meninggal dunia berlumuran darah di bagian wajahnya, diduga bekas penganiayaan.

Kapolres Lombok Utara, AKBP I Wayan Sudarmanta melalui Kasat Reskrim Polres Lombok Utara, Akp I Made Sukadana membenarkan adanya peristiwa tersebut. Awal kejadian pada Sabtu (8/10) sekitar pukul 06.30 Wita, putri korban ditemani keponakan korban melakukan ziarah ke makam almarhum ayahnya. Makam itu berjarak sekitar 10 meter dari pondok tempat korban ditemukan.

“Putri dan keponakan korban melakukan ziarah, setelah ziarah putri korban langsung menuju pondok seorang diri, akan tetapi setibanya di depan pondok ia pingsan terkejut melihat ibunya sudah tidak bernyawa,” ujar Sukadan.

Pada saat melihat putri korban pingsan di depan pondok, keponakan korban bergegas menghampiri. Namun sesampainya di depan pondok ketika akan membantu menyadarkan misannya, keponakan korban melihat SW atau bibinya sudah berlumuran darah di dalam pondok dalam keadaan tidak bernyawa.

“Melihat kejadian tersebut keponakan korban berlari memanggil bapaknya untuk menginformasikan kejadian tersebut, dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tanjung,” bebernya.

Atas kejadian tersebut korban langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif. Kemudian akan dilakukan visum et revertum untuk mengetahui apa penyebab korban meninggal.

Korban akan di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan outopsi. “Sementara Sat Reskrim Polres Lombok Utara masih melakukan penyelidikan atas kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” katanya. (dpi)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer