27.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaBerita UtamaDiperiksa Polisi, Sopir Mobil yang Menabrak 5 Pemotor Mengaku Rem Blong

Diperiksa Polisi, Sopir Mobil yang Menabrak 5 Pemotor Mengaku Rem Blong

Mataram (Inside Lombok) – Proses hukum atas kecelakaan lalu lintas (laka lantas) beruntun yang menewaskan satu orang korban meninggal dunia di Jalan Gajah Mada, Jempong, Kota Mataram terus berlanjut. Pasalnya, kecelakaan itu disinyalir terjadi lantaran kelalaian sopir minibus yang menabrak sekitar 5 motor di ruas jalan tersebut hingga adanya korban jiwa.

Saat ini, pihak kepolisian telah memeriksa beberapa saksi ahli terkait laka lantas itu. Kasat Lantas Polresta Mataram, Kompol Bowo Tri Handoko menyebut peristiwa itu diduga karena kelalaian pengemudi mobil inisial H (60). “Hari ini masih periksa saksi ahli. Masih dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi,” ujarnya, Senin (2/1).

Pihaknya telah memanggil beberapa saksi ahli dalam membantu jalannya penyidikan kecelakaan beruntun tersebut. Ada saksi ahli dihadirkan untuk menguji kebenaran dari pengakuan pelaku.

“6 orang dengan saksi ahli (yang sudah diperiksa pada kasus laka lantas, red),” tuturnya.

Dalam pengakuannya, pelaku menyebut mengalami rem blong hingga mobil yang dikendarainya menabrak beberapa pemotor. Namun pihak kepolisian telah memanggil saksi ahli untuk memeriksa kebenaran pengakuan itu.

Salah satu saksi ahli yang dihadirkan adalah montir dari dealer mobil yang dikendarai pelaku saat menabrak beberapa pemotor. “Merek kendaraannya kan Suzuki, jadi kami hadirkan montir dari dealer yang bersangkutan. Ternyata hasilnya nihil dan remnya bekerja semua,” ungkap
Bowo.

Sementara itu, dugaan awal kelalaian dalam kecelakaan tersebut pengemudi mobil tidak konsentrasi dan tidak menjaga jarak aman, sehingga mengakibatkan adanya korban jiwa dan material. “Pengemudi mobil sudah diamankan di Unit Laka Satlantas Polresta Mataram dan bisa diproses hukum karena kelalaian sehingga mengakibatkan (korban kecelakaan) meninggal dunia,” jelasnya. (dpi)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer