Lombok Barat (Inside Lombok) – Lampu Penerang Jalan Umum (PJU) di sembilan titik yang ada di jalur Gerepek, Lembar akhirnya diperbaiki. Selama ini, kondisi PJU yang minim di jalur tersebut memang menjadi keluhan masyarakat, lantaran rentan menyebabkan kecelakaan.
“Kita upayakan untuk merespon aduan masyarakat, terutama di jalur-jalur strategis,” ungkap Kabid Sarpras Dinas Perhubungan (Dishub) Lobar, Fathurrahman, Selasa (17/01/2023).
Selama ini, lanjutnya, jalur tersebut dirasa cukup rawan dan sering menyebabkan kecelakaan. Sehingga PJU juga dinilai sebagai suatu hal yang penting dibenahi untuk mengantisipasi potensi bahaya, terutama saat berkendara di malam hari.
“Yang di jalur atas, jalu Gerepek ada 9 titik PJU yang kita pasang dan penggantian 5 lampu,” terangnya.
Terkait anggaran, ia mengaku pihaknya tidak mengeluarkan terlalu banyak. “Anggaran tidak banyak, hanya untuk pembelian kabel saja. Kalau lampu kita perbaiki lampu LED yang ada,” jelasnya.
Disinggung terkait PJU di jalur vital lainnya, seperti jalur menuju pelabuhan Gili Mas, Fathurrahman menyebut pihaknya masih perlu melakukan survei terlebih dahulu. Terutama untuk melihat jaringan PJU tersebut, apakah masih ada atau tidak.
Terpisah, Kapolsek Lembar, Iptu I Ketut Suriarta mengatakan pihaknya telah melakukan pendampingan pemasangan PJU di titik prioritas di Kecamatan Lembar. Terutama di sepanjang jalur, Dusun Gerepek, Desa Labuan Tereng, Kecamatan Lembar.
“Harapannya berdampak untuk mendukung harkamtibmas di wilayah hukum Polsek Lembar, melalui pemasangan lampu penerangan ini. Terutama dalam mencegah atau meminimalisir potensi kecelakaan lalu lintas, terutama pada malam hari,” jelasnya.
Selain itu, dengan pemasangan PJU ini juga diharapkan dapat mencegah terjadinya tindak kejahatan. “Nanti kami perkuat dengan intensitas pelaksanaan patroli, sehingga masyarakat akan tetap merasa aman dan nyaman melalui jalur ini,” tutupnya. (yud)