26.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaDaerahNTBPemberangkatan Haji 2023, Jemaah Lansia Dapat Perlakuan Khusus

Pemberangkatan Haji 2023, Jemaah Lansia Dapat Perlakuan Khusus

Mataram (Inside Lombok) – Pemerintah pusat memberikan kuota khusus bagi calon jemaah haji (CJH) lanjut usia (lansia) pada pemberangkatan haji tahun ini. Kebijakan itu membuat pelayanan yang diberikan pada jemaah lansia akan berbeda.

Direktur Haji Dalam Negeri Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) RI, Dr. Saiful Mujab mengatakan CJH yang termasuk lansia nantinya akan ditempat di lantai dasar pada saat pemondokan. “Bagi CJH nanti di bawah tidak di lantai dua. Ini lebih dekat,” katanya, Senin (15/5) pagi.

Tidak saja dalam hal pemondokan, pembagian kloter juga menjadi perhatian pemerintah. Artinya, jika ada kursi bisnis maka akan diprioritaskan untuk para lansia. “Nanti bisnis itu untuk lansia bukan untuk pengurus kloter,” ucapnya usia menghadiri pelantikan PPIH Provinsi NTB.

Pelayanan ini katanya agar para CJH lansia bisa lebih nyaman saat perjalanan dan terutama dalam melaksanakan ibadah haji. Terlebih tahun ini, pemerintah pusat mengusung tema ramah lansia. “Kita juga sudah membuat pedoman kegiatan haji yang ramah lansia dalam layanan dan juga dalam ibadah,” katanya.

Selama pelaksanaan ibadah, pemerintah sudah membentuk petugas khusus. Nantinya, para petugas akan mengawal khusus CJH yang termasuk lansia. “Nanti mereka akan mitigasi dan di satu sisi petugas yang lain juga mengikuti. Kloter dalam perumusan harus ramah lansia,” ucapnya.

Disebutkan, secara nasional jumlah CJH lansia mencapai 30 persen dari kuota reguler. Sedangkan di Provinsi NTB jumlah CJH mencapai 4.499 orang jemaah. Dari jumlah ini sekitar 2.000 orang jemaah yang termasuk lansia karena berusia 66-103 tahun.

“Ini tentunya memerlukan pelayanan yang begitu dinamis. Pelayanan yang nyaman dan ramah lansia. Ditekankan kepada seluruh PPHI nanti dalam rangka operasional Kemenag sudah membuat pedoman yang ramah lansia,” katanya.

Pemberangkatan jemaah dari Provinsi NTB pada gelombang kedua tanggal 6 Juli. Sedangkan untuk pemulangan paling akhir akan dilakukan pada Agustus mendatang. (azm)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer