Lombok Timur (Inside Lombok) – 12 nelayan asal Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur yang sebelumnya terdampar di NTT akhirnya berhasil pulang ke pelukan keluarga. Sebelumnya mereka menjadi korban ganasnya cuaca di laut, di mana kapal yang digunakan rusak dan terbalik diterjang ombak beberapa waktu lalu.
Kepala Desa Tanjung Luar, Saiful Rahman mengatakan bahwa pemulangan 12 warganya yang terdampar telah sesuai dengan SOP yang berlaku di seluruh Indonesia, yakni setiap terjadi musibah atau kecelakaan setiap warga provinsi lain akan bekerjasama dengan provinsi di mana kejadian tersebut terjadi.
“Jadi alhamdulillah pemerintah di kabupaten di sana membantu mengevaluasi, merawat dan memberikan sumbangan sembako serta pakaian dan sebagainya terhadap warga kita yang terdampar,” ucapnya pada Inside Lombok, Senin (24/07/2023).
12 nelayan asal Desa Tanjung Luar itu sendiri terdampar di pulau tak berpenghuni. Namun berhasil diselamatkan oleh nelayan setempat yang berlayar di sekitar pulau, sehingga mereka dibawa menuju Kecamatan Wanokaka, Kabupaten Sumba Barat, NTT.
“Tempat mereka ditampung di sana adalah rumah salah satu warga Lombok yang berdomisili di wilayah NTT,” katanya. Adapun masalah kepulangan para nelayan tersebut, pemerintah setempat bekerjasama dengan syahbandar untuk mencari kapal yang akan berangkat atau melintas ke tujuan Pulau Lombok.
“Alhamdulillah pemerintah setempat mendapatkan kapal yang akan melintas atau transit di Lombok dan akhirnya nelayan atau warga diberangkatkan pada hari Jumat sekitar jam 10.00 Wita,” terangnya.
Selama 2 hari berlayar pulang dari NTT ke Pulau Lombok, para nelayan itu akhirnya tiba di Pelabuhan Kayangan pada Minggu 23 Juli 2023 sekitar pukul 06.00 Wita. Adapun masalah uang saku mereka diberikan oleh paguyuban Lombok yang berdomisili di wilayah NTT.
“Paguyuban Lombok yang ada di sana memberikan sumbangan sukarela sebanyak Rp3.9 juta dan ditambah dari pemerintah desa sebesar Rp1 juta dan biaya transportasinya sampai ke rumah itu gratis,” ungkapnya.
Setelah tiba di Pelabuhan Kayangan para warga dan nelayan dijemput menggunakan mobil Dinas Sosial bersama mobil perikanan ke lokasi, serta sesampainya di Tanjung Luar, Dinas Sosial memberikan santunan berupa paket sembako kepada mereka.
“Sesampainya di Kantor Desa Tanjung Luar, masyarakat yang terkena musibah diberikan bantuan berupa paket sembako,” pungkasnya. (den)