Lombok Timur (Inside Lombok) – Seorang pria atas nama Abdullah (40) asal Rempung, Pringgasela, Lombok Timur dilaporkan meninggal saat mendaki Gunung Rinjani lewat jalan tikus di jalur pendakian Timbanuh. Meninggalnya pendaki itu diduga karena kelelahan.
Sebelumnya Abdullah diketahui mendaki bersama rombongannya yang berjumlah lima orang, antara lain tiga orang dari Rempung dan dua lainnya dari Pringgasela. Rombongan itu diduga masuk lewat jalur tikus tanpa melewati pintu registrasi resmi di Timbanuh pada 11 september kemarin.
Saat perjalanan, Abdullah disebut sempat mengeluh kelelahan sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhirnya di sekitar pos 2 timbanuh. Meninggalnya pria itu pun segera dilaporkan ke pihak keluarga.
“Sekitar pukul 17.00 Wita petugas yang ada di Timbanuh mendapatkan kabar dari masyarakat setempat bahwa ada pendaki yang meninggal di atas,” ucap Ketua SAR Lombok Timur, Lukmanul Hakim pada Inside Lombok, Rabu (13/09/2023).
Mendapati laporan tersebut, tim gabungan dari TNI-Polri, BTNGR, unsur masyarakat dan SAR langsung melakukan persiapan dan menjemput korban untuk dibawa turun. Diketahui korban dan empat rekannya saat itu berada di jalur pendakian pos 2 menuju pos 3 jalur selatan.
“Saat melakukan persiapan pihak BTNGR tidak mengetahui identitas korban, sebab korban naik melalui jalur tikus tanpa registrasi,” ucapnya. Pada Selasa (12/9) sekitar pukul 19.18 Wita, tim gabungan berangkat dari jalur selatan menuju lokasi korban untuk melakukan evakuasi dengan dibantu oleh warga setempat dan pihak keluarga.
“Sekitar pukul 23.25 korban akhirnya dapat dievakuasi ke Desa Timbanuh oleh tim gabungan yang beranggotakan 20 orang,” tutur Kasi Humas Polres Lotim, IPTU Nicholas Oesman. Ambulans yang sudah standby menunggu di pintu pendakian langsung membawa korban ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan medis, kemudian langsung dibawa menuju rumah duka. (den)