Lombok Tengah (Inside Lombok) – Bupati Lombok Tengah (Loteng) telah menandatangani surat keputusan (SK) pemberhentian tujuh kepala desa (kades) yang ikut maju sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) pada pemilu 2024 mendatang. SK pemberhentian tujuh kades itu akan mulai berlaku setelah adanya penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Ada tujuh Kades, suratnya sudah saya tandatangani. Namun TMT-nya (terhitung mulai tanggal) nanti setelah DCT,” ujar Bupati Loteng, Lalu Pathul Bahri, Jumat (29/9/2023) di kantornya.
Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan calon penjabat di tujuh desa itu yang habis masa tugas karena mencalonkan diri. menurut dia, yang akan duduk di kursi sementara Kepala Desa itu tidak serta merta dari desa itu sendiri. “Penjabatnya itu nanti dari kalangan pegawai negeri sipil (PNS) yang ditunjuk langsung oleh pemerintah daerah,” jelasnya.
Dijelaskan oleh Pathul, PNS yang dapat ditunjuk sebagai penjabat Kepala Desa itu bukan dari unsur PNS yang membidangi teknis. “Bukan guru, bidan, perawat, dokter, tapi PNS yang non teknis,” imbuhnya.
Begitu juga dengan penjabatnya, pemerintah daerah juga telah merencanakan waktu pelantikan bagi PNS yang akan ditunjuk menggantikan para kades yang mundur dari jabatannya. “Kalau pelantikan penjabat nanti setelah DCT, ” pungkasnya.
Sebagai informasi, berikut para Kepala Desa di Loteng yang maju dalam Pileg 2024 mendatang, diantaranya Kades Ganti Kecamatan Praya Timur, H Acih maju di DPRD Provinsi NTB melalui PKS. Kades Ubung Kecamatan Jonggat, Rodi Setiawan di DPRD Provinsi dari PKS. Kades Mekar Sari Kecamatan Praya Barat, Azhar maju di DPRD Provinsi dari Demokrat.
Selain itu, ada juga Kades Aik Berik Kecamatan Batukliang Utara, Muslehuddin maju di DPRD Kabupaten dari Partai Gerindra. Kemudian Kades Mantang Kecamatan Batukliang, Lalu Oktafian Atmaja maju di DPRD Kabupaten melalui Partai Gerindra.
Ada juga Kades Ketara Kecamatan Pujut, Lalu Buntaran yang maju di DPRD Kabupaten melalui Partai Nasdem dan Kades Bilebante Kecamatan Pringgarata, Rakyatulliwauddin yang maju DPRD Kabupaten dari Partai Demokrat. (fhr)
