25.5 C
Mataram
Senin, 14 Oktober 2024
BerandaEkonomiUMKM Lotim Kecewa Tak Dapat Promosikan Produk di MotoGP Mandalika

UMKM Lotim Kecewa Tak Dapat Promosikan Produk di MotoGP Mandalika

Lombok Timur (Inside Lombok) – Terbatasnya jumlah stan UMKM di dalam area Sirkuit Mandalika yang didapatkan tiap kabupaten/kota di NTB membuat para pelaku mengeluh karena tak dapat mempromosikan produk mereka. Tidak terkecuali UMKM asal Lombok Timur (Lotim), mengingat kabupaten tersebut hanya mendapat kuota dua unit stan saat MotoGP Mandalika.

Salah seorang pelaku UMKM di Lotim, Ika mengatakan pada momen seri balapan MotoGP tahun ini ia merasa kecewa karena tak dapat berjualan langsung di dalam area sirkuit lantaran stan yang diberikan dari pihak provinsi sangat terbatas yakni hanya dua unit. “Pastinya sangat kecewa karena kita juga kan memiliki produk dan jumlah UMKM di Lotim cukup banyak. Namun yang diberikan hanya dua stan,” ungkapnya, Selasa (03/10/2023).

Ia mengatakan dirinya sempat ikut berjualan di dalam area Sirkuit Mandalika pada seri balapan sebelumnya. Namun sayangnya pada seri balapan 2023 ini ia tak dapat masuk untuk promosi kepada para penonton. “Sebenarnya bukan berjualannya yang kita kejar, melainkan untuk memperkenalkan produk kita agar dapat buyer di sana,” jelasnya.

Ika juga menuturkan bahwa segi positif dari yang didapatkan dari event balapan bukan terdapat pada keuntungan berjualan, melainkan dari segi promosi untuk menggaet para buyer baik itu lokal maupun mancanegara.

- Advertisement -

“Dari segi positif kita melapak di Mandalika bukan pada keuntungan berjualan di sana, melainkan ke depannya kita dapat memperoleh buyer seperti tahun lalu,” ucapnya.

Para UMKM juga berharap agar dapat memperoleh stan tambahan pada seri event balapan MotoGP di Mandalika, serta disiapkan fasilitas berupa penginapan bagi yang memiliki akses jauh dari lokasi.

“Kita berharap adanya stan tambahan dan juga fasilitas tambahan seperti penginapan, kalau pin dirasa berat kita juga siap untuk bayar penginapannya,” pungkasnya. (den)

- Advertisement -

Berita Populer