Mataram (Inside Lombok) – Pada pelaksanaan MotoGP tahun depan, semua tribun yang disiapkan di Sirkuit Mandalika akan dipasangkan atap. Hal ini untuk memberikan kenyamanan kepada para penonton balap selama event berlangsung.
Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaludin Malady mengatakan perbaikan tribun penonton ini sudah direncanakan baik oleh ITDC sebagai pengelola kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika maupun MGPA sebagai pelaksana event. “Semua tribun regular pun akan beratap,” katanya.
Dengan perbaikan tribun ini, kata Jamal, tidak ada lagi tiket regular atau harga murah seperti dua tahun ini. Namun tiket MotoGP yang akan dijual hanya untuk kelas Deluxe, VIP, dan Grandstand Premium. “Itu ke depannya ini. Jadi biasa saja lah kita anggap MotoGP ini,” katanya.
Direncanakan, perbaikan tribun ini akan dilakukan tahun depan sebelum pelaksanaan MotoGP berlangsung. Selain itu, perbaikan juga akan dilakukan pada tribun yang sudah memiliki atap. “Ke depannya ini atap tribun yang dianggap tidak proporsional, yang beli tiket depan belakang kan sama, tapi orang yang lama datang duduk di depan dan akhirnya panas,” ujarnya.
Saat ini ada tiga kategori tribun grandstand Sirkuit Mandalika yaitu grandstand premium, grandstand standard dan grandstand reguler. Untuk grandstand premium memiliki atap, lokasinya terletak di samping garis start atau depan paddock Sirkuit Mandalika.
Dengan kondisi yang terjadi dan keluhan para penonton menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan kedepannya. “Nanti akan ditambah panjangnya atap tribun ini,” katanya.
Selain itu, berdasarkan rilis yang ada bahwa pelaksanaan MotoGP di Sirkuit Mandalika berada pada peringkat ke-8 di dunia. Sedangkan di tingkat Asia berada pada peringkat pertama.
“Ini dengan jumlah penonton, dari seluruh dunia kita nomor 8. Kita baru seumur jagung kan,” katanya. Untuk diketahui, jumlah penonton MotoGP tahun 2023 ini mencapai 102 ribu lebih. Jumlah ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan tahun 2022 lalu. (azm)