27.5 C
Mataram
Senin, 30 September 2024
BerandaMataramPerbaiki Tiga Ruas Jalan, Pemkot Mataram Dapat Rp14,6 Miliar DAK

Perbaiki Tiga Ruas Jalan, Pemkot Mataram Dapat Rp14,6 Miliar DAK

Mataram (Inside Lombok) – Tahun 2024 ini, Pemkot Mataram mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) untuk perbaikan tiga ruas jalan. Jumlah anggaran yang akan diterima pun mencapai Rp14,6 miliar.

Asisten II Setda Kota Mataram, Miftahurrahman mengatakan Pemkot Mataram baru mendapatkan DAK kembali setelah pada 2023 kemarin tidak dialokasikan, lantaran jalan di Kota Mataram dinilai dalam kondisi mantap 94 persen.

“Ini bersumber dari dana DAK. Alhamdulillah DAK kita ini berada di posisi angka Rp14,6 miliar. Kemarin itu tidak ada DAK untuk jalan dan sekarang baru ada,” katanya.

Perbaikan tahun ini bersifat tematik untuk menunjang wisata di Kota Mataram. Tiga ruas jalan yang akan diperbaiki tahun ini beberapa di antaranya berada di Swasembada dan Cakranegara. “Panjang jalannya itu di Swasembada itu ada 2,17 kilometer. Kalau yang lain belum saya tahu, karena itu tergantung kondisi jalan,” ujarnya.

- Advertisement -

Selain pariwisata, perbaikan jalan ini juga untuk menunjang aktivitas ekonomi masyarakat di Kota Mataram. “Di sana kan ada Pasar Cakranegara, jadi bisa menunjang ekonomi masyarakat,” katanya.

Dengan anggaran yang ada, perbaikan yang akan dilakukan tidak saja jalan, tetapi membuat saluran baru. Perbaikan yang dilakukan secara keseluruhan di beberapa lokasi itu untuk mengantisipasi genangan yang kerap muncul ketika musim hujan. “Ini peningkatan. Termasuk kalau tidak ada salurannya kita buatkan saluran,” ucap Miftah.

Peningkatan kualitas jalan ini, sambung Miftah, karena sudah terdata dalam sistem. Di mana Pemkot Mataram sudah mengajukan beberapa ruas jalan dan dalam sistem akan muncul menjadi skala prioritas. “Ada prioritas satu, dua, tiga hingga empat dan seterusnya. Jadi kalau ada anggaran diambil prioritas ini,” katanya.

Ruas jalan yang sudah diperbaiki, maka dengan sendirinya akan keluar dari sistem. Dengan demikian, nantinya akan terlihat dari sistem jalan-jalan yang akan ditangani selanjutnya. “Itu terus nanti kebawah. Data kita sudah masuk tersistem,” tutup Miftah. (azm)

- Advertisement -


Berita Populer