Lombok Timur (Inside Lombok) – Seorang santri inisial IM (13) asal Desa Langko, Kecamatan Janapria, Kabupaten Lombok Tengah dikabarkan hilang tergulung ombak di Pantai Rarangan, Desa Pijot, Kecamatan Keruak akhirnya ditemukan.
IM diketahui tenggelam terseret ombak pada Senin (15/01/2024) kemarin. Di mana pada saat itu ia bersama dua orang temannya usai joging dan langsung memutuskan untuk mandi di Pantai Rarangan.
Korban yang dikabarkan sempat hilang dan tidak ditemukan oleh warga dan kepolisian setempat. Pihak SAR yang mendapatkan laporan langsung terjun ke lokasi untuk membantu melakukan pencarian dengan mengerahkan Pos SAR Kayangan bekerjasam dengan Polsek Keruak, Polair Polda NTB, Unit SAR Lombok Timur, dan Damkar Lombok Timur.
Kepala Kantor SAR Mataram, Lalu Wahyu mengatakan bahwa para nelayan dan waarga setempat telah berusaha melakukan pencarian terhadap sejak Senin sore hari, namun sampai pada malam hari korban tak kunjung ditemukan.
“Warga dan nelayan telah melakukan pencarian sejak sore hari kemarin,” terangnya, Selasa (16/01/2024).
Adanya Tim Gabungan yang ikut dalam membantu melakukan pencarian, akhirnya korban berhasil ditemukan pada jarak 100 meter dari lokasi kejadian awalnya. Namun nyawa korban tak terselamatkan dan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Korban berhasil kita temukan pada pukul 06.10 Wita pagi tadi dalam kondisi meninggal dunia,” pungkasnya.