Lombok Tengah (Inside Lombok) – Lampu lalu lintas di sejumlah persimpangan di Lombok Tengah (Loteng) masih saja banyak yang mati dan tidak berfungsi. Salah satunya di simpang empat Batuson, tepatnya di simpang empat Kodim 1620 Loteng.
Sekretaris Dinas Perhubungan Loteng, Lalu Muhammad Zaenudin mengatakan kerusakan lampu lalu lintas di simpang empat Kodim terjadi saat turun hujan beberapa waktu lalu. Kerusakan itu pun disebutnya akan segera diperbaiki.
“Kerusakan segera akan diperbaiki. Itu diganti komponennya yang rusak karena petir. Waktu turun hujan itu dia rusak,” jelasnya, Rabu (17/1/2024). Diakui pihaknya, tidak berfungsinya lampu lalu lintas di simpang empat samping Kodim memang berbahaya bagi pengguna jalan. Untuk itu, sudah ada personel kepolisian yang berjaga setiap pagi hari di lokasi tersebut.
Di sisi lain, beberapa lampu pengatur lalu lintas lainnya juga sudah mengalami kerusak sejak tahun lalu diakui perbaikannya masih terkendala anggaran yang belum tersedia. “Lampu lalu lintas yang sudah lama rusak ini rata-rata usianya sudah tua. Sehingga pemeliharaannya agak susah dan butuh perbaikan secara menyeluruh agar tidak mati lagi,” jelasnya.
Dikatakan, anggaran untuk pemeliharaan lampu lalu lintas yang dialokasikan melalui APBD Loteng sebenernya ada. Namun saat ini belum bisa keluar karena masih pada awal tahun. “Tahun lalu juga ada, tapi untuk pembiayaan tahun lalu juga itu,” cetusnya.
Kendati pihaknya sudah mengusulkan anggaran pengadaan lampu lalu lintas kepada pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Perhubungan. “Pengennya ini diremajakan, tapi biasanya anggaran pengadaan peremajaan ini kita dapat dari hibah pusat,” katanya.
Untuk itu pihaknya berharap usulan untuk pengadaan tersebut bisa disetujui pemerintah pusat dan anggarannya bisa segera diberikan. “Sehingga lampu lalu lintas yang sudah lama mati bisa hidup kembali,” tandasnya. (fhr)
