Lombok Tengah (Inside Lombok) – Jelang perayaan event Bau Nyale di Lombok Tengah (Loteng), Satuan Reserse Narkoba Polres Loteng gencarkan operasi peredaran minuman keras (miras). Hal itu untuk menciptakan ketertiban masyarakat dan aman di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang menjadi lokasi kegiatan.
Kasat Reserse Narkoba Polres Loteng, Muhammad Naufal Trinugraha menerangkan operasi tersebut gencar dilakukan untuk mewujudkan Loteng bebas dari miras menjelang menjelang event Bau Nyale. “Kita akan gencarkan operasi ini untuk menciptakan kondusifitas daerah, apalagi beberapa hari lagi ada event Bau Nyale,” ujarnya, Selasa (27/2/2024).
Dikatakan, pihaknya melakukan operasi miras di tempat-tempat yang disinyalir menjual minuman beralkohol. Hal ini guna mencegah maraknya miras yang beredar menjelang perayaan event Bau Nyale.
“Kita melakukan razia di wilayah selatan di Kecamatan Pujut, kami berhasil menyita puluhan botol minuman keras berbagai jenis, mulai dari yang bermerek hingga minuman keras tradisional,” imbuhnya.
Selain itu, pihaknya mengimbau pemberantasan penyakit masyarakat seperti peredaran miras di Loteng penting dilakukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat terlebih pada moment event Bau Nyale. “Akan banyak pengunjung dari luar Kabupaten Loteng yang akan menghadiri event tersebut, sehingga keamanan dan kenyamanan masyarakat itu menjadi prioritas kami,” tegasnya.
Menurutnya, banyak aksi kriminalitas terjadi ditengah masyarakat bermula dari pesta minuman keras. “Hal itu merupakan awal dari terjadinya aksi kriminalitas dan itu yang akan kami atensi dalam kegiatan ini,” tandasnya. (fhr)