Lombok Barat (Inside Lombok) – Kadispora Lombok Barat (Lobar), drg Arbain Ishak mengaku sudah mengajukan pengunduran diri atau pensiun dini ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Hal itu menyangkut keinginannya maju di pilkada Lobar tahun ini. Terlebih belakangan namanya santer disebut-sebut akan maju dalam pilkada 2024, mendampingi Ketua DPRD Lobar, Nurhidayah.
Seperti diketahui, Arbain telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil bupati (Cawabup) di partai NasDem. Namanya masuk sebagai bursa cawabup yang mendaftar di partai besutan Surya Paloh tersebut, bersama dengan istri mantan Bupati Lobar, Khairatun Fauzan Khalid. Saat itu, dirinya sempat ditegur oleh Komisi ASN, setelah dilaporkan oleh Bawaslu Lobar.
“Ya, saya sudah ajukan (pengunduran diri dari ASN),” katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, beberapa hari yang lalu. Ketua PSSI Lobar ini pun mengakui alasannya mengusulkan pensiun dini, sebagai bentuk keseriusannya untuk maju dalam pilkada Lobar tahun ini.
Dijelaskan, salah satu syarat mendaftar sebagai kontestan pilkada bagi ASN adalah dengan mengundurkan diri. Sehingga pihaknya mengurus itu saat ini, agar tak menjadi hambatan saat nantinya mendaftar ke KPU pada bulan Agustus mendatang. “Saya harus gentle mengundurkan diri, dan sudah saya laksanakan sejak awal. Sejak menerima surat (dari komisi ASN) saya sudah mengurus, menyiapkan pengunduran diri (pensiun dini),” terang pria asal Narmada ini.
Dia mengakui semua syarat pun sudah dilengkapi dan disampaikannya kepada BKD. Tinggal menunggu proses dan jawaban dari Pemda Lobar. Karena kata dia, jika melihat dari sisi usia serta masa kerja yang sudah dilaksanakan, pihak BKD mengusulkan ia mengajukan pensiun dini.
Diakui Arbain, masa tugasnya sebagai seorang ASN akan berakhir kurang lebih lima tahun lagi. “Ini salah satu persyaratan mendaftar di pilkada, biar tidak menjadi ganjalan, dan ini bentuk keseriusan Saya mengikuti ini (Pilkada, Red),” tegasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala BKDPSDM Lobar, Jamaludin mengatakan usulan pengunduran diri atau pensiun dini dari Arbain telah diterima pihaknya pada tanggal 5 Juli lalu. “Masuk (usulan) ke BKD tanggal 5 Juli,” beber Jamal.
Dalam surat usulan pensiun dini tersebut, disampaikan alasan yang intinya mengajukan permohonan berhenti dari PNS dengan alasan akan ikut serta dalam kontestasi Pilkada. “Intinya alasan terkait Pilkada,” ujarnya.
Langkah selanjutnya dari BKD akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan BKN. Di mana Jamal mengakui bahwa saat ini, proses pengajuan lebih lanjut usulan pensiun dini dari Kadispora Lobar tersebut sedang diproses ke BKN.
Saat disinggung kapan persetujuan pengunduran diri itu akan dikeluarkan oleh BKN? Jamal mengatakan bahwa pihaknya perlu berkoordinasi lebih lanjut dengan BKN. “Sedang dalam proses,” tandas Kepala BKDPSDM Lobar ini. (yud)
