30.3 C
Mataram
Rabu, 30 Oktober 2024
BerandaLombok TimurAda Warga Tak Dapat Bansos, Disdag Lotim Gelar Pasar Murah

Ada Warga Tak Dapat Bansos, Disdag Lotim Gelar Pasar Murah

Lombok Timur (Inside Lombok) – Guna menekan harga bahan pokok (bapok) yang mulai menunjukkan kenaikan harga, Dinas Perdagangan (Disdag) Lombok Timur (Lotim) menggelar pasar murah. Program ini utamanya ditujukan bagi masyarakat yang tidak masuk dalam daftar penerima bantuan sosial (bansos).

Kepala Bidang Bapokting Disdag Lotim, Saiful Wathan mengatakan bahwa gerakan pasat murah yang dilaksanakannya untuk melakukan stabilisasi harga bapok bagi masyarakat di 21 kecamatan. “Pelaksanaan kegiatan pasar murah akan dilaksanakan di 21 kecamatan dan diadakan di kantor camat,” ungkapnya, Kamis (18/07/2024).

Pelaksanaan pasar murah tak diperuntukkan bagi semua masyarakat, melainkan yang memiliki tingkat pendapatan rendah atau kategori miskin terutama yang tidak mendapatkan bansos, seperti PKH, BPNT, dan lainnya. “Jadi sasarannya kita utamakan bagi masyarakat yang tidak tercover bansos, nantinya pembeliannya akan disertakan dengan kupon,” tuturnya.

Adapun dalam pasar murah tersebut disediakan dua item bapok seperti beras dan minyak goreng. Jumlah beras yang dialokasikan dalam pasar murah itu sendiri yakni 43 ton 2 kwintal 42 kilogram, sedangkan minyak goreng sebanyak 7.036 liter. “Sebanyak 335 paket beras dan 335 minyak goreng kita alokasikan di satu lokasi,” ucapnya.

- Advertisement -

Harga beras yang ditawarkan kepada masyarakat dalam pasar murah tersebut yakni senilai Rp30 ribu per 6 kilogram, sedangkan minyak goreng seharga Rp10 ribu per liternya. Sementara untuk pelaksanaan pasar murah sendiri mulai dilakukan sampai 24 Juli 2024. (den)

- Advertisement -

Berita Populer