Lombok Timur (Inside Lombok) – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lombok Timur (Lotim) menadi lokasi kedua yang dipilih sebagai pilot project oleh Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) untuk pelayanan penerbitan SIM C1. Dirlantas Polda NTB, Kombes pol Romadhoni Sutardjo mengatakan bahwa penerbitan SIM C1 ini dilakukan untuk pelayanan penerbitan bagi masyarakat yang memiliki kendaraan roda dua yang berkapasitas 250 sampai 500 cc.
“Jadi Lombok Timur jadi tempat kedua untuk pilot project ini setelah Lombok Barat yang memiliki satpas prototype pertama di NTB dan sarana uji praktiknya sudah sesuai dengan standar,” katanya.
Sementara itu di Satlantas Polres Lotim yang harus perlu dilengkapi yakni satpas prototype untuk pelayanan SIM C1. Namun sudah dapat dipastikan untuk pelayanan penerbitan simnya sudah dapat diakomodir.
“Untuk pelayanan pembuatan SIM C1 sudah bisa di Lombok Timur namun perlu dilengkapi, nah untuk SIM C2 masih kita tunggu regulasi dari Korlantas Polri,” jelasnya. Biaya dalam pembuatan dan penerbitan SIM C1 sendiri ditegaskan Ramadhoni sama dengan pembuatan SIM C pada umumnya dan tidak ada perbedaan.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Lotim, AKP Tira Karista merasa bangga bahwa Polres Lotim dipercaya untuk melayani pembuatan SIM C1 tersebut, terlebih tidak semua Polres di Indonesia yang diberikan kepercayaan untuk program tersebut. “Ya kita bangga dan bersyukur atas kepercayaan yang diberikan oleh Korlantas RI,” tuturnya.
Tentunya dipilihnya Polres Lotim sebagai pilot project, kata Tira bukan asal tunjuk saja. Melainkan ada pertimbangan-pertimbangan yang dilakukan Korlantas RI dengan segala tolak ukur dan penilaiannya. “Tentunya penunjukan pelayanan SIM C1 ini di Lombok Timur sudah melalui pertimbangan yang matang,” pungkasnya. (den)