27.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaLombok UtaraKecamatan Bayan dan Kayangan Berpotensi Alami Karhutla

Kecamatan Bayan dan Kayangan Berpotensi Alami Karhutla

Lombok Utara (Inside Lombok) – Memasuki kemarau saat ini, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Lombok Utara (KLU) menyebut ada dua kecamatan yang berpotensi mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Keduanya antara lain Bayan dan Kayangan.

Potensi kebakaran yang tinggi di kedua kecamatan ini telah mendorong pemerintah daerah mengambil langkah-langkah antisipatif. Sebagai bagian dari upaya pencegahan, pemerintah daerah telah mengirimkan surat edaran kepada setiap kepala desa, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan pos-pos pemadam kebakaran di setiap kecamatan.

“Mudah-mudahan langkah ini dapat meningkatkan kewaspadaan dan koordinasi antar pihak terkait menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan,” ujar Kepala Dinas Damkar KLU, Suardi, Kamis (25/7).

Saat ini untuk kesiapan air menjadi salah satu perhatian utama, terutama di Kecamatan Bayan dan Kayangan. Pada tahun ini meskipun ada kasus kebakaran rumah, yang menjadi perhatian utama adalah kebakaran lahan yang cukup banyak setiap tahunnya. “Kedua kecamatan ini memang memiliki potensi tinggi terjadi kebakaran lahan, jadi memerlukan perhatian khusus dari kami Damkar,” ungkapnya.

Damkar KLU saat ini memiliki lima armada pemadam dan dua tangki suplai air. Namun, Suardi mengakui jumlah armada yang ada masih belum mencukupi untuk mengatasi seluruh wilayah KLU. “Dengan jumlah armada yang ada, kami masih kurang untuk mengcover seluruh wilayah,” tuturnya.

Sementara itu, dengan adanya musim kemarau yang meningkatkan risiko kebakaran, upaya pencegahan dan penanganan karhutla di Kecamatan Bayan dan Kayangan menjadi prioritas. Pihaknya juga terus berupaya meningkatkan kesiapan dan koordinasi untuk menghadapi ancaman ini. “Harapan dapat meminimalisir dampak kebakaran hutan dan lahan yang berpotensi merugikan masyarakat,” demikian. (dpi)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer