32.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaLombok TimurPMI Mati Tertembak di Malaysia, Disnaker Lakukan Upaya Pemulangan

PMI Mati Tertembak di Malaysia, Disnaker Lakukan Upaya Pemulangan

Lombok Timur (Inside Lombok) – Insiden penembakan yang menimpa salah seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yakni Gafur (32) asal Desa Wringin, Kecamatan Suralaga, Lombok Timur (Lotim) turut menjadi perhatian Pemda Lotim. Jenazah korban pun saat ini tengah dilakukan upaya pemulangan ke kampung halamannya.

Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnakertrans Lotim, Bambang Dwi Winardi mengatakan bahwa saat ini pihaknya telah menangani dengan cepat kasus penembakan PMI di Malaysia tersebut, antara lain dengan berkoordinasi dengan BP2MI dan diteruskan ke Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Malaysia. “Kita sudah koordinasi dengan BP2MI, tapi PMI yang jadi korban ini setelah kita cek datanya tidak ada dan dia berangkat ke Malaysia secara unprosedural,” ungkapnya, Selasa (06/08/2024).

Pemulangan saat ini tengah diupayakan melalui KJRI dan pemberi kerja di Malaysia akan dimintai pertanggungjawaban. Sehingga berdasarkan informasi dari KJRI, kata Bambang, pemberi kerja siap untuk bertanggung jawab. “Informasi terbaru untuk pemulangan jenazah sedang dalam pemberkasan untuk dokumen-dokumen seperti keterangan kematian,” katanya.

Dijelaskan Bambang, saat ini tidak dapat berspekulasi terkait modus dan dalang dari penembakan Gafur. Ia masih menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian Malaysia dan sedang dalam upaya memburu atau mencari pelakunya.“Kita tidak berani mendahului kepolisian di sana, kita tunggu hasil penyelidikannya,” ujarnya.

Untuk penjemputan jenazah dari bandara menuju ke rumah duka, Bambang mengatakan akan berkoordinasi kembali dengan BP2MI untuk pemulangannya. Bahkan ia menekankan tidak ada biaya yang akan dibebani kepada pihak keluarga. (den)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer