Mataram (Inside Lombok) – Guna membangun kolaborasi strategis di bidang teknik dan balap otomotif, Fakultas Teknik Universitas Mataram (FT UNRAM) resmi menjalin kemitraan dengan Porsche Sprint Challenge Indonesia melalui program The Mechanic Challenge 2024. Kesepakatan ini ditandatangani oleh Dekan FT UNRAM dan pihak Porsche Sprint Challenge Indonesia dalam sebuah acara formal di Ruang Sidang Prof. Morisco, Gedung A FT UNRAM, Rabu (28/8).
Sebagai bagian dari kerja sama ini, sepuluh mahasiswa FT UNRAM terpilih untuk magang sebagai mekanik selama empat seri Porsche Sprint Challenge Indonesia yang akan berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah (Loteng). Kesempatan emas ini memberikan mereka akses langsung ke dunia balap internasional.
Direktur Pemasaran Porsche Sprint Challenge Indonesia, Indra Hendradi menyatakan liga Porsche di Indonesia merupakan bagian dari jaringan global, yang menjadikannya liga Porsche ke-34 di dunia. Indra juga mengungkapkan bahwa negara-negara terdekat yang menggelar liga serupa hanya Australia dan Jepang.
Kesempatan ini menurutnya bukan hanya tentang balapan, tetapi juga tentang koneksi antara industri balap dan institusi pendidikan, khususnya dengan FT UNRAM, sebagai universitas terkemuka di Lombok. Indra juga menjelaskan bahwa mahasiswa magang akan dikontrak selama satu musim dan diberikan akses penuh. “Di MoU, di kontrak selama 1 Musim. Mahasiswa terpilih diberikan akses seluas-luasnya teknologi dan ada kewajiban di kontrak seperti disiplin waktu, perilaku dan lainnya,” ujarnya.
Untuk menjadi bagian dari program bergengsi ini juga tidak mudah. Dari 50 pendaftar, Porsche melakukan serangkaian seleksi internal yang ketat, termasuk wawancara langsung. Hasilnya, 10 mahasiswa yang memenuhi kriteria diumumkan pada hari penandatanganan kerja sama, Rabu, 28 Agustus 2024. Indra menambahkan, program magang ini dapat menjadi pintu gerbang bagi mahasiswa FT UNRAM untuk melanjutkan karir mereka di industri balap Asia Pasifik.
“Magang ini bisa membuka jalan bagi mahasiswa. Siapa tahu prestasi mekanik lokal bisa dilirik oleh tim Asia Pasifik untuk bekerja di industri balap,” katanya optimis. Indra menambahkan akan ada peluang mahasiswa magang direkrut sebagai pegawai tetap berdasarkan performa mahasiswa selama empat series berlangsung.
Adapun sepuluh mahasiswa yang lolos seleksi adalah M. Harijul Mabrur, M. Alfatih Habibi, Nanti Sarwa Kinasih, M. Irawan Atmiyadi, M. Tegar, Baginda Arsy Muhammad, Lalu Sultan Giri Tanjung, Ody Kurniawan, Hasnatun Nabilah, dan Maulana Siregar. Untuk bisa terpilih, mereka harus memenuhi sejumlah kriteria, termasuk pengalaman kerja praktek mekanik dan pemahaman dasar tentang alat-alat mekanik.
Selain itu, kemampuan berbahasa asing juga menjadi pertimbangan penting dalam seleksi ini. Mahasiswa terpilih akan memulai magang mereka sebagai mekanik junior. Dalam tahapan awal, mereka akan diberikan materi umum terkait mekanika, sebelum nanti diarahkan pada spesialisasi tertentu berdasarkan minat dan keahlian masing-masing.
“Mahasiswa akan lebih banyak membantu kepala mekanik. Jadikan kesempatan ini sebagai pintu masuk untuk mencapai akses lebih luas lagi,” tutur Indra. Balapan terdekat nantinya akan digelar pada akhir pekan ini, dan seri berikutnya akan dilaksanakan pada bulan Oktober – Desember 2024.
Dekan FT UNRAM, Ir. Muhamad Syamsu Iqbal, Ph.D., menilai program ini sebagai langkah penting dalam membentuk mental kompetisi mahasiswa, sekaligus mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di dunia kerja nyata. Ia menekankan bahwa kesempatan ini merupakan langkah strategis yang perlu dimanfaatkan dengan baik oleh para mahasiswa.
“Terima kasih kepada Porsche yang berkontribusi mencetak tenaga yang andal, dan lebih siap bekerja secara kompetisi dan mental. Kami sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Porsche,” ucapnya. Syamsu juga berharap agar mahasiswa FT UNRAM dapat menjaga nama baik almamater dan 10 mahasiswa terpilih ini mendapatkan kesempatan untuk direkrut menjadi pegawai tetap. (r)
