Lombok Timur (Inside Lombok) – Kebakaran oven tembakau di Lombok Timur (Lotim) hampir setiap hari terjadi. Bahkan tak hanya di satu lokasi, melainkan bisa dua atau tiga lokasi sekaligus dalam sehari. Hal itu tentunya membutuhkan atensi semua pihak, bahkan Pejabat (PJ) Bupati Lotim mengeluarkan imbauan agar para petani lebih berhati-hati dalam melakukan pengovenan tembakau agar tidak memicu kebakaran.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Damkarmat Lotim, Jumadil mengatakan pada bulan September 2024 ini peristiwa kebakaran di Lotim melonjak drastis. Mulai dari kebakaran lahan, rumah, oven tembakau dan lainnya. Namun yang paling banyak terjadi yakni kebakaran pada sektor pertanian yakni oven tembakau.
“Peristiwa kebakaran di Lotim melonjak sejak awal bulan September ini,” ucapnya, Senin (23/09/2024). Pada bulan September ini saja berdasarkan data dari Damkarmat Lotim telah terjadi kebakaran oven kurang lebih sebanyak 24 kasus. “Kemarin saja pada hari Sabtu 21 September terjadi dua kebakaran oven di dua lokasi berbeda,” jelasnya.
Kebakaran oven sendiri paling banyak terjadi saat ini dikarenakan para petani sudah masuk dalam proses pengovenan daun tembakau, hal itu tentunya menjadi sangat berbahaya apabila tidak dilakukan pemantauan secara intensif.
Jumadil berharap kepada semua pihak terlebih organisasi pimpinan daerah (OPD) yang membidangi, untuk bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya para petani untuk bagaimana cara melakukan proses pengovenan dengan benar dan aman. Terlebih pada situasi seperti saat ini, dikarenakan penyebab kebakaran oven paling banyak yakni karena kelalaian pemilik.
Sementara itu, Penjabat Bupati Lotim, M. Juaini Taofik dalam imbauannya mengingatkan bahwa dalam proses pengovenan harus senantiasa memastikannya agar berjalan dengan baik, serta memperhatikan kondisi apai terlebih pada saat selesai melakukan pengovenan.
“Memastikan segala proses pengovenan tembakau dengan baik dengan memastikan kondisi tungku dan tiang penyangga dalam kondisi aman. Pastikan api padam secara keseluruhan dan dipastikan dalam kondisi aman saat ditinggalkan,” pungkasnya.
Untuk itu saat ini pihak Damkarmat terus meningkatkan kewaspadaan untuk mengantisipasi kebakaran yang terjadi di Lotim, terlebih jika lokasinya lebih dari satu titik. Kesiagaan menjadi hal utama bagi Damkarmat Lotim saat ini di tengah puncak musim kemarau saat ini. (den)