Mataram (Inside Lombok) – Adanya sekelompok remaja yang berkumpul bermain game Mobile Legends (ML) di Kelurahan Pagesangan Timur, Kecamatan Mataram jadi keluhan warga. Pasalnya, para remaja itu bermain dengan berisik hingga dinilai mengganggu kenyamanan warga.
Merespon keluhan yang disampaikan lewat piket fungsi di layanan operator 110 itu, petugas dari Polsek Mataram pun turun tangan melakukan penertiban, Minggu (08/12) dini hari kemarin.
Kapolsek Mataram, AKP Mulyadi menjelaskan timnya langsung melakukan pembubaran secara persuasif terhadap para remaja yang bermain hingga larut malam dengan suara keras yang mengganggu warga sekitar itu.
“Sebagai bentuk pelayanan keamanan kepada masyarakat, kami segera membubarkan kegiatan para remaja tersebut dengan pendekatan yang humanis,” ujarnya. Diterangkan, para remaja yang dibubarkan memang masih asyik bermain Mobile Legends hingga pukul 00:00 Wita sambil berteriak-teriak. Hal itu tentunya mengganggu warga yang sedang beristirahat.
Dalam pembubaran itu, petugas juga memberikan imbauan kepada remaja-remaja tersebut untuk lebih menghargai kenyamanan orang lain. “Kami mengingatkan pentingnya menjaga ketertiban, terutama di lingkungan permukiman. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kami untuk menciptakan situasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat,” tambahnya.
Mulyadi pun mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melaporkan gangguan serupa melalui layanan operator 110, agar pihak kepolisian dapat segera mengambil tindakan. Menurutnya, kejadian ini menjadi pengingat bahwa menghormati kenyamanan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, terutama di tengah upaya menjaga harmoni kehidupan bermasyarakat. (r)