26.5 C
Mataram
Minggu, 22 Desember 2024
BerandaMataramRatusan KK di Mataram Terdampak Banjir Rob

Ratusan KK di Mataram Terdampak Banjir Rob

Mataram (Inside Lombok) – Sejumlah lokasi di Kota Mataram terdampak banjir rob, terutama warga yang tinggal di pinggir pantai seperti di Kecamatan Ampenan dan Sekarbela. Bahkan ratusan kepala keluarga di kecamatan tersebut telah terdampak.

Kepala Dinas Sosial Kota Mataram, Samsul Adnan mengatakan penyaluran bantuan akan dilakukan di tiga lokasi terdampak banjir rob. Beberapa diantaranya di Kelurahan Bintaro Kecamatan Ampenan dan Lingkungan Mapak Kecamatan Sekarbela. “Sudah ada data yang masuk dan secepatnya kita droping bantuan kepada warga yang terdampak,” katanya Kamis (19/12) pagi.

Ia mengatakan, Dinas Sosial Kota Mataram akan menyalurkan bantuan pokok kepada warga sehingga bisa kebutuhan selama bencana bisa terpenuhi. “Kalau kita kebutuhan pokok saja. Makanan ya intinya. Kalau untuk bantuan yang lain kita koordinasi dengan BPBD,” katanya.

Selain kebutuhan pokok, Pemkot Mataram juga membuatkan tanggul sementara dengan karung berisi pasir. Karena banjir rob yang terjadi menghantam rumah warga dan bahkan saat ini sejumlah kepala keluarga belum menempati rumahnya.

- Advertisement -

“Mereka tidak sampai mengungsi. Memang ada beberapa rumah yang kemarin dibantu untuk mengevakuasi barang-barang warga yang terkena. “Mereka masih tinggal disitu. Tidak full kena,” katanya.

Sementara itu, Camat Ampenan Muzakir Walad mengatakan bencana banjir rob memang setiap tahun terjadi. Biasanya banjir rob terjadi pada saat dini hari. “Itu yang sering terjadi. Alhamdulillah tadi malam sudah landau ombaknya,” katanya.

Dikatakan Camat Ampenan, kondisi yang paling parah akibat banjir rob yaitu di kampung Bugis. Dimana, jalan aspal yang menjadi jalur inspeksi sampai terangkat. “Kalau yang terdampak tidak terlalu banyak. Kita sudah intervensi melalui Dinas Ketahanan Pangan beras cadangan pemerintah untuk kebencanaan sekitar 2 ton,” katanya.

Disebutkan, jumlah warga yang terdampak di Kelurahan Bintaro yaitu sebanyak 130 kk dan total di Kecamatan Ampenan yaitu 166 KK. “Kita sudah minta kepada PU dan PDAM untuk memperbaiki pipa yang rusak karena hempasan,” katanya.

Untuk diketahui, banjir rob terjadi pada Rabu (18/12) kemarin mulai siang hari hingga malam. Sejumlah rumah rusak akibat dihantam ombak di Kampung Bugis Kelurahan Bintaro Kecamatan Ampenan. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer