Lombok Tengah (Inside Lombok) – Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres Lombok Tengah (Loteng) bersama Ditreskrimsus Polda NTB melakukan pengecekan langsung ke sejumlah gudang distributor dan ritel modern di wilayah Loteng, Langkah tersbut dilakukan untuk memastikan ketersediaan beras tetap aman serta harga penjualan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
Kasat Reskrim Polres Loteng, AKP Lukluk Il Ma’nun, yang turut mendampingi pengecekan menegaskan pihaknya berkomitmen menjaga stabilitas pangan di wilayah Loteng. “Kami memastikan stok beras tetap aman dan harga jual sesuai dengan HET. Ini penting agar harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” ujarnya, Rabu (29/8).
Ia menjelaskan, pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) telah menetapkan harga beras medium sebesar Rp13.500 per kilogram dan beras premium Rp14.900 per kilogram. “Ketentuan ini harus dipatuhi. Kami akan menindak tegas jika ada oknum yang berani bermain-main dengan harga beras demi keuntungan pribadi,” tegasnya. Selain di Loteng, pemantauan rutin juga dilakukan oleh Satgas Pangan Polda NTB bersama jajaran Satgas Pangan Polres di seluruh wilayah NTB untuk menjaga stabilitas pangan.
AKP Lukluk juga mengajak masyarakat berperan aktif dalam pengawasan dengan melaporkan jika menemukan adanya praktik kecurangan yang merugikan. “Kami mohon dukungan dan doa masyarakat Loteng, serta peran aktif untuk ikut mengawasi. Jangan ragu melapor jika menemukan adanya praktik nakal,” pungkasnya.

