27.5 C
Mataram
Senin, 22 Desember 2025
BerandaMataram22 Grup Meriahkan Festival Qasidah Lasqi NJ Kota Mataram 2025

22 Grup Meriahkan Festival Qasidah Lasqi NJ Kota Mataram 2025

Mataram (Inside Lombok) – Sebanyak 22 grup qasidah dari masyarakat dan pelajar se-Kota Mataram berpartisipasi dalam Festival Qasidah Masyarakat dan Pelajar 2025 yang diselenggarakan Lembaga Seni Qasidah Indonesia Nusantara Jaya (Lasqi NJ) Kota Mataram di Lapangan Sangkareang, Sabtu (04/10/2025).

Wakil Wali Kota Mataram, TGH Mujiburrahman, dalam sambutannya mengatakan festival tersebut tidak hanya menjadi ajang perlombaan seni Islami, tetapi juga sarana dakwah, ruang edukasi, serta wahana silaturahmi. Ia menilai kegiatan ini mempertemukan generasi muda, orang tua, dan masyarakat dalam satu majelis seni yang sarat nilai religius, moral, dan budaya.

“Qasidah bukan hanya hiburan, tetapi juga sarana dakwah, ruang edukasi, dan wahana komunikasi yang mampu mempertahankan seni Islami serta budaya yang merupakan warisan leluhur,” ujarnya. Ia menambahkan, qasidah dapat menjadi ruang ekspresi kreatif yang dikemas secara modern dengan aransemen segar dan penampilan menarik.

Menurutnya, qasidah merupakan bagian dari identitas budaya Islami yang menyampaikan pesan kebaikan dengan cara indah. Tahun ini, festival terasa istimewa karena melibatkan masyarakat umum dan pelajar. Hal tersebut menunjukkan bahwa qasidah juga diminati generasi muda. Ia pun mengajak remaja, pelajar, serta generasi milenial dan Gen Z menjadikan qasidah sebagai ruang ekspresi kreatif yang relevan dengan perkembangan zaman.

“Qasidah bisa dikemas lebih modern dengan aransemen musik yang segar, gaya penampilan yang menarik, bahkan kolaborasi dengan teknologi digital, namun tetap menjaga nilai Islami yang luhur. Dengan begitu, qasidah tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan dicintai lintas generasi,” tegasnya.

TGH Mujiburrahman menambahkan, di tengah derasnya arus modernisasi dan digitalisasi, seni qasidah menghadapi tantangan sekaligus peluang. Tantangan karena generasi muda mudah terpengaruh budaya luar melalui media sosial, tetapi juga peluang karena qasidah dapat dikembangkan sebagai konten dakwah digital yang menjangkau masyarakat luas hingga tingkat nasional maupun internasional.

“Di era digital, kita tidak bisa membendung budaya luar. Karena itu, kita harus mampu mengimbanginya agar tidak tenggelam dan lupa terhadap budaya Islami yang telah lama diwariskan orang tua kita,” ujarnya.

Ketua Lasqi NJ Kota Mataram, Hj Waridah Mujiburrahman, menyampaikan bahwa perjalanan Lasqi merupakan bagian penting dari syiar Islam. Menurutnya, qasidah tidak hanya kesenian Islami, tetapi juga budaya yang harus dijaga dan dikembangkan.

“Qasidah adalah media pembelajaran untuk menyampaikan keteladanan, menumbuhkan semangat persaudaraan, serta menanamkan nilai akhlakul karimah di tengah masyarakat,” tutur Umi Waridah.

Festival Qasidah Masyarakat dan Pelajar se-Kota Mataram 2025 mempertandingkan dua kategori, yaitu Qasidah Klasik dengan usia bebas yang diikuti 17 grup, dan Qasidah Remaja Putra/Putri yang diikuti lima grup.

- Advertisement -

Berita Populer