27.5 C
Mataram
Senin, 22 Desember 2025
BerandaMataramLLDIKTI Wilayah VIII Dorong Transformasi Digital untuk Penguatan Pendidikan Tinggi

LLDIKTI Wilayah VIII Dorong Transformasi Digital untuk Penguatan Pendidikan Tinggi

Mataram (Inside Lombok) – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VIII menyelenggarakan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Tahun 2025 di Mataram, Senin (27/10). Kegiatan ini mengusung tema “Penguatan Pendidikan Tinggi Berdampak Melalui Transformasi Digital, Riset Inovatif, dan Akreditasi Unggul.”

Rakerwil tersebut dihadiri oleh seluruh pimpinan dan ketua badan penyelenggara perguruan tinggi swasta dari wilayah Bali dan NTB, serta para pejabat struktural dan fungsional LLDIKTI Wilayah VIII.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek), Prof. Ir. Togar Mangihut Simatupang, menekankan pentingnya sinergi seluruh unsur pendidikan tinggi dalam memperkuat kebermanfaatan perguruan tinggi. Melalui transformasi digital, riset inovatif, serta akreditasi unggul yang berkelanjutan, diharapkan perguruan tinggi mampu menghadirkan dampak nyata bagi masyarakat.

“Kemendiktisaintek mendorong pendidikan tinggi yang adaptif dan berdampak, tidak hanya berfokus pada angka tetapi juga kualitas, dengan arah menuju Sustainable Development Goals (SDGs). Diktisaintek Berdampak menjadi semangat transformasi agar pendidikan tinggi berkontribusi pada kemajuan sosial, ekonomi, dan nasional,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dunia industri, dan masyarakat. Menurutnya, sinergi antara transformasi digital, riset inovatif, dan akreditasi unggul akan melahirkan lembaga pendidikan tinggi yang berkualitas dan berdaya saing global.

Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah VIII, Dr. Ir. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, menyebut Rakerwil 2025 menjadi momentum penting untuk menyatukan visi, memperkuat kolaborasi, dan menegaskan komitmen bersama dalam menghadirkan pendidikan tinggi yang berdampak nyata.

Ia mengungkapkan, jumlah dosen di wilayah LLDIKTI VIII saat ini mencapai 7.342 orang. Dari jumlah tersebut, 96 persen dosen PNS telah tersertifikasi, sementara dosen non-PNS yang tersertifikasi baru mencapai 55 persen.

“Kami terus mendorong agar para dosen non-PNS meningkatkan karier akademiknya dan aktif dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. LLDIKTI VIII juga melaksanakan pendampingan karier dosen untuk membantu proses kenaikan jabatan fungsional dan memahami mekanisme sertifikasi dosen dengan lebih baik,” jelasnya.

Bagus Eratodi mengajak seluruh pihak untuk membangun ekosistem pendidikan tinggi yang berdampak, berintegritas, dan berdaya saing global, sejalan dengan semangat transformasi yang digagas Kemendiktisaintek. “Semoga kegiatan Rakerwil ini berjalan lancar dan memberikan manfaat besar bagi kemajuan pendidikan tinggi di wilayah Bali dan Nusa Tenggara Barat,” pungkasnya.

- Advertisement -

Berita Populer