Lombok Tengah (Inside Lombok) – Warga Dusun Lanji Desa Darmaji, Kecamatan Kopang bersama Polsek Kopang Kabupaten Lombok Tengah, melakukan pemakaman terhadap jenazah bayi berlumur darah di pekuburan desa setempat.
“Iya jenazah bayi itu sudah dikuburkan, setelah dilakukan autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Mataram,” ujar Kapolsek Kopang, AKP Putu Waicaka di kantornya, Kamis.
Dari hasil autopsi bahwa mayat bayi yang masih berlumur darah itu diperkirakan dibuang beberapa saat setelah dilahirkan, yang mana mayat bayi tersebut merupakan hasil hasil hubungan intim di luar nikah.
“Pelaku masih lidik,” ujarnya.
Dikatakan, ke depan tidak menutup kemungkinan akan dilakukan pembongkaran dan penolakan oleh warga dengan dilakukannya pemakaman mayat bayi di Dusun Lanji, Desa Darmaji. Karena hal tersebut merupakan aib oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
“Tapi, Allhamdulilah para tokoh di Dusun Lanji menerima dengan baik, pemakaman bayi tak berdosa tersebut,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, pada Minggu (21/6), warga Desa Dermaji digegerkan dengan penemuan mayat bayi di sebuah tempat sumur umum desa setempat.
Mayat bayi itu diperkirakan sengaja dibuang setelah dilahirkan, karena mayat bayi masih berlumur darah dan darah tersebut belum kering.
Selanjutnya Jenazah bayi itu dititip di Rumah Sakit Bhayangkara Mataram untuk dilakukan autopsi sebagai bahan penyelidikan dan akhirnya mayat itu saat ini sudah dimakamkan. (Ant)