Lombok Timur (Inside Lombok ) – Sebanyak 10 ribu lebih tenaga honorer di Kabupaten Lombok Timur belum semuanya terdaftar dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Sejauh ini, baru 1.262 honorer yang sudah terdaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Selong, Akbar Ismail mengatakan bahwa sekian banyak OPD yang ada di Lotim, hingga saat ini baru 12 OPD yang sudah mendaftarkan tenaga honorernya dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
“Saat ini pendaftaran tenaga honorer dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Pemkab Lotim diserahkan kebijakannya kepada setiap OPD,” jelasnya kepada awak media, Sabtu (24/04).
Ia berharap semua OPD yang ada di Lotim bisa terdaftar dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan untuk memperoleh manfaat dan keuntungan.
Sementara itu, Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy saat ditemui di Pendopo mengatakan, semua tenaga honorer yang ada di wilayah Pemkab Lotim harus semuanya terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
“Yang memiliki tenaga honorer yang belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan saya berharap 1 Mei seluruh tenaga honorer yang belum ASN harus terdaftar,” tegasnya.
Bupati menginginkan prosedur menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan tersebut harus ditempuh sesuai dengan prosedur agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.