Mataram (Inside Lombok) – Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB kembali berganti pengurus. Kali ini, di bawah kepemimpinan Sahlan M Saleh mengupayakan kembalinya marwah BPPD sebagai lembaga yang bertugas mempromosikan pariwisata, juga pengembangan pariwisata NTB di luar daerah agar menarik lebih banyak wisatawan datang ke NTB.
Diakui, nama BPPD sempat tidak pernah terdengar beberapa waktu belakangan. Karenanya penetapan kepengurusan baru diharapkan menghidupkan kembali lembaga tersebut. Sahlan pun mengaku masih menunggu pelantikan secara resmi oleh Penjabat Gubernur NTB, meski SK penetapan sudah dikeluarkan pada Juni 2024 lalu.
“Bagaimana kita melakukan promosi secara masif. Tahun ini kita akan hadir di dua kota untuk melakukan promosi, lalu di Malaysia kita datangi dan kegiatan lain seperti event-event dari asosiasi yang akan kita dukung,” ujar Sahlan, Rabu (10/7).
Nantinya BPPD NTB juga akan ambil peran aktif di kegiatan-kegiatan asosiasi, sebagai motor penggerak terhadap semua asosiasi lainnya agar masif melaksanakan promosi. Selain itu, soal konektivitas juga diupayakan ada penambahan, terutama rute-rute yang memiliki potensi menarik wisatawan datang ke NTB.
“Konektivitas menjadi permasalahan kita bersama, bukan hanya BPPD. Sebagai unsur ketua di BPPD mewakili teman teman semua, konektivitas ini adalah bagian dari upaya kita yang harus kita perjuangkan,” katanya.
Lebih lanjut, memperbanyak penerbangan dan lebih murah. Saat ini yang segera ingin direalisasikan adalah Lombok-Australia dan begitu sebaliknya. Karena melihat demandnya ke Lombok yang cukup besar adalah Australia, jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya.
“Sekarang ini australia mempunyai demand tertinggi ke lombok dari semua negara. Apalagi negara ini terdekat, kita ingin buka, baik itu Sydney atau Perth. Terus kita perjuangan sebelum jadi ketua pun sudah kita perjuangkan,” tandasnya. (dpi)